Sukses

Versi Terbaru Spider-Man: No Way Home Dirilis Hari Ini, Berikut Beberpa Hal yang Perlu Diperhatikan

Film Spider-Man: No Way Home sudah berhasil menyihir para penonton dengan aksi dari tiga Spider-Man. Namun di dalam versi terbaru ini, aksi ketiganya akan semakin membuat kita jatuh cinta.

Liputan6.com, Jakarta Mulai hari ini, Rabu (31/8/2022), film Spider-Man: No Way Home akan kembali ditayangkan di bioskop Indonesia. Berbeda dengan sebelumnya, film penutup dari phase ketiga Marvel ini akan hadir dalam versi terbaru berjudul Spider-Man: No Way Home: The More Fun Stuff. Sesuai judulnya, film ini akan memiliki lebih banyak (more) adegan dibanding versi originalnya.

Seperti diketahui, Spider-Man: No Way Home merupakan film Marvel Cinematic Universe (MCU) pertama yang secara terang-terangan menampilkan konsep multiverse. Karena konsep ini, film Spider-Man: Far From Home dapat mendatangkan para aktor dari film-film Spiderman versi sebelumnya, seperti Tobey Maguire, Andrew Garfield, Willem Dafoe, Alfred Molina, dan Jamie Fox.

Saat dirilis pertama kali, film Spider-Man: No Way Home mendapatkan respon yang sangat positif. Bahkan film ini menjadi film terlaris sepanjang masa nomor enam, setelah Avatar (2009), Avengers: Endgame (2019), Titanic (1998), Star Wars: The Force Awakens (2015), dan Avengers: Inginity War (2019). Kesuksesan film ini selain karena ceritanya yang seru dan mudah dipahami, juga dikarenakan hadirnya tokoh-tokoh film Spider-Man versi sebelumnya.

Walau berdurasi 148 menit dan merupakan film Spider-Man terlama, masih banyak penonton yang merasa tidak puas dengan screentime tokoh-tokoh film Spider-Man terdahulu. Penonton merasa bahwa film ini membutuhkan durasi lebih panjang. Maka dari itu film ini dirilis kembali dalam versi terbaru yang memiliki tambahan durasi 11 menit.

2 dari 4 halaman

Ingin Lebih Banyak Lagi

Salah satu alasan mengapa penonton merasa film Spider-Man: No Way Home ini terasa kurang memuaskan karena alur ceritanya yang terkesan buru-buru. Mereka merasa bahwa sebagai film pertama yang berhasil menyatukan tiga versi live-action Spider-Man, film Spider-Man: No Way Home seharusnya memberikan lebih banyak waktu untuk ketiga Spider-Man saling berinteraksi.

Selain interaksi diantara ketiga Spider-Man, para penonton juga mau melihat interaksi antara Spider-Man versi sebelumnya dengan musuh-musuh mereka. Seperti misalnya Spider-Man versi Tobey dengan Green Goblin dan Dr. Octopus, atau Spider-Man versi Andrew dengan Electric dan Lizard. Seperti yang kita tahu, interaksi mereka sangat minim di versi original Spider-Man: No Way Home.

3 dari 4 halaman

Rumor

Banyak penonton yang berteori bahwa Spider-Man: No Way Home: The More Fun Stuff ini akan menampikan tokoh-tokoh Spider-Man lainnya. Namun sampai sekarang, tidak ada satupun berita yang mengkonfirmasi mengenai teori itu. Lalu banyak juga yang berpendapat bahwa adik dari Tom Holland, yakni Harry Holland, akan menjadi cameo di versi terbaru ini.

Selain itu, rumor lainnya adalah adanya tambahan aksi Matt Murdock atau yang dikenal sebagai Daredevill di serial Netflix. Di Spider-Man: No Way Home, Matt Murdock tampil sebagai pengacara untuk Peter Parker. Dalam pertemuan singkat itu, Matt yang buta menampikan sedikit keahliannya yang kemudian membuat Peter bertanya-tanya tentang jati diri Matt.

4 dari 4 halaman

Sinopsis

Spider-Man: No Way Home dirilis pada Desember 2021 dan disutradarai oleh Jon Watts. Merupakan film Spider-Man ketiga Tom Holland. Sama seperti dua film sebelumnya, film Spider-Man ini juga kembali dibintangi oleh Zendaya sebagai MJ, Jacob Batalon sebagai Ned, Jok Favreu sebagai Happy, dan Marissa Tomei sebagai Bibi May. Selain itu ada juga Doctor Strange yang diperankan oleh Benedict Cumberbath.

Spider-Man: No Way Home: The More Fun Stuff masih memiliki cerita yang sama dengan versi originalnya. Mengenai identitas Peter sebagai Spider-Man yang terungkap kepada masyarakat dunia. Karena merasa bahwa hidup orang-orang disekelilingnya akan berada dalam bahaya, Peter pun menemui Doctor Strange untuk meminta mantra yang dapat membuat seluruh masyarakat dunia melupakan identitas asli Spider-Man. Namun sayang, mantra tersebut mengalami kegagalan dan mengakibatkan masalah yang lebih buruk.