Sukses

Woody Allen, Sutradara Legendaris Peraih 4 Piala Oscar Umumkan Pensiun

Woody Allen, legenda hidup industri sinema dunia, mengumumkan pensiun. Sepanjang kariernya, ia 24 kali dinominasikan di ajang Oscar dan menang empat.

Liputan6.com, Jakarta Woody Allen, sineas legendaris peraih 4 Piala Oscar, mengumumkan pensiun dari industri sinema dunia. Kabar Woody Allen pensiun muncul setelah ia berkomentar dalam sesi obrolan langsung di Instagram bareng aktor Alec Baldwin.

Melansir dari Variety, Minggu (18/9/2022), sutradara film Midnight In Paris dan Blue Jasmine menggambarkan produksi film dengan kalimat, “Sensasinya hilang.”

Setelahnya, Woody Allen yang kini berusia 86 tahun menyebut bahwa film terbarunya, Wasp 22 akan menjadi film ke-50 dalam sejarah kariernya sekaligus yang terakhir.

The Playlist mengabarkan pada hari Minggu kemarin, Woody Allen mengaku dalam sebuah wawancara dengan media Spanyol, La Vanguardia, bahwa menyutradarai film bukan lagi prioritasnya. Ia akan fokus menulis termasuk bikin novel.

2 dari 4 halaman

Fokus Menulis

“Ide saya, pada prinsipnya, adalah tidak membuat lebih banyak film dan fokus menulis,” ujar Woody Allen yang melakukan debut penyutradaraan pada 1966 lewat What's Up, Tiger Lily?.

Kabar Woody Allen pensiun sebenarnya tercium awak media sejak bulan lalu, ketika sang sineas mengaku kepada Alec Baldwin sedang mempertimbangkan Wasp 22 sebagai persembahan terakhirnya.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Film Ke-50

“Ini akan menjadi film ke-50 saya… Mungkin yang terakhir,” akunya. Di mata para pencinta film, Woody Allen adalah nama besar sekaligus legendaris di samping Martin Scorsese.

Dalam catatan Showbiz Liputan6.com, Woody Allen meraih 24 nominasi Piala Oscar untuk beragam kategori dari penulisan naskah, penyutradaraan, akting, hingga Film Terbaik lantaran ia juga bertindak sebagai produser. Hingga kini, ia membawa pulang 4 Piala Oscar.

 

4 dari 4 halaman

Midnight In Paris

Kali terakhir, ia meraih Oscar kategori Penulis Skenario Asli Terbaik lewat Midnight In Paris (2012). Kala itu, Woody Allen tak hadir. Pada 2017, saat gerakan #MeToo yang menolak kekerasan seksual di lingkungan pekerja seni menggema di Hollywood, nama Woody Allen terseret.

Ia dituding melakukan pelecehan seksual terhadap putri adopsinya, Dylan Farrow. Woody Allen lalu masuk daftar hitam. Kariernya redup. Salah satu dampaknya, Amazon Studios membatalkan kesepakatan empat film dengannya senilai 68 juta dolar AS atau sekitar 1 triliun rupiah.