Liputan6.com, Jakarta Kabar tak menyenangkan baru saja melanda para penggemar Hoobastank di Indonesia. Pasalnya, pada Rabu (21/9/2022) kemarin, band asal Amerika Serikat tersebut mengumumkan pembatalan rencana penampilannya di konser JogjaRockarta yang akan digelar di Yogyakarta.
Penyebab batalnya Hoobastank ke Yogyakarta sangatlah menyesakkan hati penggemar di Tanah Air. Pasalnya, manajemen band mengumumkan bahwa sang gitaris, Dan Estrin, mengalami patah kaki saat melakukan persiapan menuju ke Indonesia.
Akibatnya, mau tak mau para personel lainnya, Doug Robb, Chris Hesse, dan Jesse Charland terpaksa harus mengurungkan niat masing-masing untuk tampil di Kota Gudeg. Hal itu sebagai bentuk keprihatinan terhadap rekan mereka, Dan Estrin, yang sedang cedera.
Advertisement
"Penggemar JogjaROCKarta. Kami punya beberapa berita tak menyenangkan yang harus disampaikan, Hoobastank tidak bisa manggung akhir pekan ini. Kaki Dan patah semalam saat melakukan persiapan untuk ke Indonesia," ungkap manajemen Hoobastank melalui Instagram resmi mereka.
Baca Juga
Akui Membuat Kecewa
Pihak Hoobastank pun menyadari bahwa pembatalan ini membuat para penggemar yang sudah sangat menantikan aksi mereka harus merasakan kekecewaan. Mereka pun menjelaskan alasan kuat yang membuat Dan tak bisa bepergian sembari berjanji akan benar-benar datang ke Indonesia suatu hari nanti.
"Dia merasa hancur untuk membatalkan konser dan membuat kecewa para penggemar, artis lain, staf, promotor dan banyak orang yang terdampak atas pembatalan ini," ujar pihak Hoobastank.
"Keputusan pembatalan ini tidaklah diambil secara enteng, tapi dokterlah yang menyarankan dia tidak boleh melakukan perjalanan dikarenakan cederanya benar-benar baru dan dia bisa saja mengalami cedera lebih parah dengan berjalan-jalan," sambung mereka.
"Kami akan berusaha segera bisa datang ke Indonesia sebagai pengganti hal ini," tutup mereka.
Advertisement
Ungkapan Sedih Dan Estrin
Setelah pesan dari manajemen band disampaikan, Dan Estrin pun menuliskan ungkapan sedih darinya yang ditampilkan di bawah pengumuman band bergenre alternative rock ini.
"Saya benar-benar patah hati saat harus membatalkan konser ini. Kami semua menantikan momen ini untuk bisa bertemu para penggemar di Indonesia, yang merupakan penggemar paling setia kami di dunia ini," tulis Dan Estrin.
"Saya benar-benar sulit mengungkapkan dengan kata-kata untuk menggambarkan perasaan saya sekarang. Jika saya diizinkan untuk terbang dengan pesawat untuk konser ini, akan saya lakukan tanpa ragu-ragu. Mohon pahami kesialan ini lebih dari siapapun yang mengerti -Dan," tutup Dan sambil mengunggah potret kakinya yang cedera.
Namun begitu, konser JogjaRockarta tetap akan berjalan selama dua hari, pada 24 dan 25 September 2022 mendatang di Tebing Breksi, Yogyakarta.