Sukses

Pihak Agensi Rain dan Jo Jung Suk Bantah Gosip Perselingkuhan, Jalur Hukum Akan Ditempuh

Rain diketahui berstatus sebagai suami Kim Tae Hee dan Jo Jung Suk adalah suami Gummy.

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini, sebuah majalah menyebarkan desas-desus dua bintang top multi talenta berselingkuh dengan wanita pemain golf profesional. Pelakunya hanya diungkap dengan inisial.

Tak pelak warganet Korea Selatan langsung menduga-duga siapa bintang yang berselingkuh dari pasangannya. Nama Rain hingga Jo Jung Suk pun terseret.

Netizen berspekulasi bahwa bintang tersebut adalah Rain dan Jo Jung Suk. Rain saat ini merupakan suami aktris Kim Tae Hee, sementara Jo Jung Suk adalah suami penyanyi Gummy.

Tak lama setelah rumor ini berembus, pihak agensi langsung buka suara. Pihaknya membantah keras isu tersebut dan berencana mengambil tindakan hukum.

 

 

 

2 dari 4 halaman

Sanggahan

"Kami mendengar rumor dan tuduhan yang tentang artis kami, tapi kami memutuskan bahwa pernyataan resmi tidak diperlukan karena itu adalah informasi palsu yang tidak berdasar dan tidak layak untuk ditanggapi," tutur pihak agensi Rain, Raincompany, dikutip dari Soompi, Jumat (7/10/2022).

Namun karena rumor telah menyebar dengan cepat dan ada serangan yang mengarah kepada keluarga Rain dan Kim Tae Hee, maka pihak agensi akan mengambil tindakan tegas.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Tindakan Hukum

"Kami akan mengambil tindakan hukum yang tegas tanpa keringanan hukuman bagi mereka yang menyebarkan informasi yang belum diverifikasi kebenarannya dan menulis postingan yang sangat berbahaya," paparnya.

"Serta mengajukan pengaduan pencemaran nama baik, pelanggaran larangan penyebaran informasi ilegal, dan penyebaran informasi palsu," sambung pihak agensi.

4 dari 4 halaman

Kata Agensi Jo Jung Suk

Begitu juga dengan pihak agensi Jo Jung Suk. Mereka secara tegas menyatakan bahwa rumor perselingkuhan itu tidak benar.

"Jo Jung Suk bahkan belum pernah bertemu, apalagi memiliki hubungan pribadi dengan pegolf wanita mana pun," tutur pihak agensi.

Perusahaan juga meminta publik untuk menghindari penyebaran sembarangan dan berbagi informasi palsu dan mengumumkan bahwa mereka berencana mengambil tindakan hukum.