Sinemart Perkenalkan Sinetron Rindu Bukan Rindu di Festival Jak-Japan Matsuri

Sementara itu, sutradara Rindu Bukan Rindu menjelaskan bahwa cerita dalam sinetron ini memang menjelaskan background Indonesia dan Jepang.

"Drama ini backgroundnya di Jepang dan Indonesia," ujar Sony Gaokasak. 

Festival Jak-Japan Matsuri juga menghadirkan bazar makanan dan cinderamata khas Jepang yang dibuka onsite.

Sementara itu, pembukaan acara diadakan pada Sabtu siang, di panggung utama Atrium Stage lantai 3 mal tersebut yang dihadiri oleh Ketua Panitia JJM 2022 Kobayashi Kazunori, Dubes Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji, Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, dan Direktur Bidang Pemasaran untuk Wilayah Asia-Pasifik Wisnu Sindo Tresno yang mewakili Menteri Parekraf Sandiaga Uno.

Festival dibuka secara resmi dengan pemukulan gong oleh Dubes Jepang dan Wagub DKI Jakarta yang dilanjutkan dengan penampilan tari tradisional Betawi.

Festival tersebut tahun ini memiliki tema tahunan "Indonesia-Japan Always Together". Kali ini memiliki sub tema "Berkawan itu Menyenangkan". Oleh karenanya, selain bazar, acara ini juga dimeriahkan dengan acara yang merepresentasikan persahabatan Indonesia-Jepang, seperti penampilan kesenian Jepang dan Betawi, talk show Student's Live in Japan, Batik Show, penampilan cosplay karakter anime, penampilan cerita rakyat Nusantara dalam bahasa Jepang, dan masih banyak lainnya.

Rangkaian acara tersebut juga ditayangkan di Youtube melalui akun Jakarta Japan Matsuri secara live stream pada Sabtu pukul 14.00 s.d. 21.00 WIB dengan harapan dapat menjangkau lebih banyak peserta yang bisa mengikuti festival ini meskipun daring.

Keseruan Jak-Japan Matsuri masih berlanjut. Sabtu malam 15 Oktober 2022, di Teater JKT48 FX Sudirman, JJM 2022 secara khusus menampilkan beberapa tamu istimewa, dan tentunya ada JKT 48 dan Lisa Oribe. 

Acara khusus ini dibawakan oleh Genki, Pelawak asal Jepang yang kini tinggal di Indonesia dan Ayana Shahab, mantan personil JKT48 generasi pertama. Selaras dengan tema, dua host ini mengenakan yukata atau kimono selapis yang digunakan oleh masyarakat Jepang di musim panas.

Sebelum penampilan JKT48, acara dibuka dengan penampilan Shinkuro Wotagei, tarian khas menggunakan light stick yang koreografinya terinspirasi oleh gerakan-gerakan saat menonton konser.

Setelah itu, barulah penampilan dari artis-artis Jepang dan Indonesia ditunjukkan. Secara langsung, ada JKT48, Hiroaki Kato, dan Hanin Dhiya. Sedangkan secara virtual, ada Lisa Oribe dan band Sukima Switch.

Tak ketinggalan, sebagai pelengkap pertunjukan virtual, ada pertunjukan e-sport Hiroaki Kato melawan pemain sepak bola Indonesia yang kini berlaga di Jepang, Arhan Pratama.