Sukses

Arawinda Kirana Akhirnya Minta Maaf Setelah Lama Diam saat Dituding Pelakor, Memohon Diberi Ruang untuk Membenahi Masalah

Lama bungkam, akhirnya Arawinda Kirana meminta maaf terkait masalah pribadinya yang dianggap sebagai pelakor.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Arawinda Kirana, sempat menjadi pembicaraan publik lantaran dianggap sebagai pelakor. Bintang film Yuni mendapat hujatan dari warganet.

Lama bungkam, wanita bernama lengkap Sri Arawinda Kirana Rustandi pun akhirnya membuat pernyataan di akun Instagram terverifikasinya, Rabu (26/10/2022).

Dalam pernyataan yang diunggah di feed-nya, peraih penghargaan sebagai Pemeran Utama Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia 2021 lalu meminta maaf.

"Mohon maaf selama ini saya belum berbicara, karena ada beberapa hal yang belum bisa saya sampaikan pada saat ini, dan ingin saya sampaikan pada waktu yang tepat. Terkait dengan masalah dan rumor tidak benar yang telah muncul mengenai kehidupan pribadi saya," tulisnya.

 

2 dari 4 halaman

Pilihan Rumit

Diakui Arawinda, diamnya selama ini bukanlah pilihan yang tepat dalam menanggapi rumor tersebut.

"Diam merupakan pilihan yang rumit, sebab saya sadar bahwa diamnya saya selama ini malah justru menyebabkan kebingungan dan kesalahpahaman, serta dampak buruk kepada orang-orang di sekitar saya. Termasuk di pekerjaan yang pernah melibatkan saya," lanjutnya.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Dampak Negatif

Tak dipungkiri oleh wanita kelahiran Jakarta, 27 September 2001 bahwa masalah pribadinya telah menimbulkan dampak negatif bukan saja kepada dirinya tetapi juga pekerjaannya.

"Karya-karya ini adalah kerja keras banyak orang, yang ditujukan untuk lebih banyak orang lagi, maka dari itu saya merasa ingin melakukan permintaan maaf secara terbuka. Faktanya, segala masalah dan rumor mengenai kehidupan pribadi saya timbul setelah saya selesai bekerja dengan mereka," sambungnya.

 

4 dari 4 halaman

Benahi Masalah

Sayangnya, Arawinda belum mau menceritakan masalah sebenarnya kepada publik. Baginya, ini adalah kehidupan pribadinya.

"Oleh karena itu juga, tolong berikan saya ruang untuk membenahi masalah pribadi ini secara privat. Terima kasih atas pengertiannya," ia mengakhiri dengan memberikan emotikon hati berwarna merah.