Sukses

Sinopsis Batasta Episode 14: Energi Alam Lain Sangat Kuat Saat Senja, Manusia Mesti Bermunajat Pada Allah

Serial Batasta memasuki babak akhir dengan peluncuran episode ke-14 yang tayang di kanal YouTube DeLiput Plus, pada Kamis 10 November 2022.

Liputan6.com, Jakarta Serial Batasta memasuki babak akhir pada November 2022. Batasta episode 14 alias episode akhir telah tayang di kanal YouTube DeLiput Plus pada Kamis (10/11/2022).

Berikut sinopsis Batasta. Setelah perang di alam Batasta berakhir dengan penumpasan pasukan tikus, cerita kembali ke topik awal ketika pasangan suami istri Satria dan Pertiwi berada di tepi danau.

Nimejik mengenang momen ini seraya mengingatkan bahwa senja adalah fase krusial yang patut diwaspadai manusia kala bersinggungan dengan tempat-tempat yang identik wingit.

“Aku mengerti. Saat senja energi di alam kita memang sedang kuat-kuatnya. Semestinya mereka berada di rumah mereka atau di musala untuk bermunajat kepada Gusti Allah,” katanya.

 

2 dari 4 halaman

Para Leluhur Mereka

“Para leluhur mereka sudah memperingatkan tentang hal ini. Yang terjadi adalah kehendak ilahi. Dan ketika ilahi menghendaki, tak ada satupun yang bisa menghalangi,” ucap Nimejik.

Dari alam Batasta yang tenang dan mulai memulihkan diri dari perang, penonton kemudian dibawa ke rumah Kun yang sederhana. Di sana ada ibunya yang tinggal sendiri.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Kala Fajar Menyingsing...

Kala itu, fajar menyingsing dengan cantik. Suara azan menyerukan nama Sang Khalik dalam lirih. Pertiwi memanggil Kun seraya mendekat ke kamar anak semata wayangnya.

“Kun, salat subuh dulu ya. Nah, begitu,” cetusnya dengan tatapan mata nanar. Pertiwi mengenang Kun sebagai anak yang rela berkorban demi ayah dan ibunya. Penuh bakti.

 

4 dari 4 halaman

Apa Yang Kemudian Terjadi?

Lantas apa yang kemudian terjadi? Batasta adalah karya sienas Slamet Kaligawe dan diproduseri Widiastuti Kumborowati. Film ini diperkuat barisan pemain yang berakting ciamik seperti Kurniawan Kardi, Rahma Augustin, Bintang Ayu, dan Mugi Mumpuni.

Batasta menyapa pencinta film lewat rumah produksi Cakaropram Studio Tlatjlap. Penasaran dengan akhir kisah Batasta? Silakan kunjungi tautan berikut ini.