Liputan6.com, Jakarta Piala dunia 2022 yang diselenggarakan di Qatar, telah resmi dibuka. Semua mata tertuju pada pesta pembukaan Piala Dunia 2022 pada Minggu (20/11/2022) di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar.
Hampir semua lini menjadi trending topik pembicaraan di media sosial terkait acara pembukaan Piala Dunia 2022. Mulai dari kemegahan acara, hingga para pengisi acara pembukaan tersebut.
Selain Morgan Freeman dan Jungkook BTS, satu nama yang juga menjadi mencuri perhatian adalah Ghanim Al-Muftah, seorang pesohor disabilitas yang menjadi Duta Piala Dunia 2022. Dalam pembukaan itu, Ghanim Al-Muftah membacakan ayat suci Al-Quran Surat Al-Hujurat ayat 13 yang berisikan tentang perdamaian dunia.
Advertisement
"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal," begitu arti dari Al-Hujarat ayat 13.
Baca Juga
Kondisi Langka
Ghanim Al-Muftah sendiri merupakan seorang YouTuber dan influencer asal Qatar yang kerap memagikan konten-konten motivasi. Memiliki kondisi tubuh yang tidak sempurna, tidak membuatnya putus asa dan patah semangat dalam menjalani hidup.
Ghanim Al-Muftah terlahir dengan kondisi langka yang dikenal sebagai Caudal Regression Syndrome. Yaitu sebuah kelainan bawaan langka yang disebabkan perkembangan abnormal pada ujung bawah tulang belakang, yang membuatnya tumbuh tanpa tubuh bagian bawah.
Â
Advertisement
Duta Piala Dunia
Di Instagram, Ghanim Al-Muftah saat ini memiliki followers sebanyak 3,3 juta. Ghanim Al-Muftah kerap membagikan aktivitasnya selama jadi Duta Piala Dunia 2022.
Seperti beberapa waktu lalu, ia tampak bertemu dengan David Beckham yang juga dipilih menjadi Duta Piala Dunia 2022.
Â
Gerakan Sosial dan Kemanusiaan
Sebelum jadi Duta Piala Dunia 2022 Qatar, Ghanim Al-Muftah juga beberapa kali dipercaya menjadi tokoh dalam gerakan-gerakan kemanusiaan dan sosial lainnya. Salah satunya adalah Duta Besar Kebaikan dan Kemanusiaan oleh Regulatory Authority for Charitable Activities (RACA) Qatar dan Duta Besar Paralympics Athletics World Champions 2015.
Selain itu, ia juga mendapat gelar Duta Perdamaian dari Emir of Kuwait Sheikh Sabah Al-Ahmad Al-Sabah pada 2015 yang lalu.
Advertisement