Liputan6.com, Jakarta Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar begitu banyak memberikan kejutan. Terbaru, tim unggulan juara, Portugal, harus terhenti langkahnya di babak perempat final.
Cristiano Ronaldo Cs harus tunduk dari tim kuda hitam, Maroko. Kekalahan Portugal ini terasa begitu menyakitkan bagi Cristiano, pasalnya gelaran Piala Dunia 2022 ini adalah kesempatan terakhirnya berlaga di ajang Piala Dunia.
Seusai laga, Cristiano Ronaldo tampak tak bisa menahan kesedihannya. Sambil berjalan menuju ruang ganti, ia terus menutup matanya sambil menangis terisak.
Advertisement
Kesedihan Critiano Ronaldo itu bisa dirasakan oleh para penikmat sepakbola yang memang sudah mengikuti kiprah sang mega bintang itu sejak lama. Salah satunya adalah Helmy Yahya.
Baca Juga
Istirahatlah
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Helmy Yahya memberikan penghormatan tinggi terhadap Cristiano Ronaldo meski gagal membawa timnya melaju ke babak beriktunya.
"Bye bye, Cristiano! Istirahatlah! Kembalilah dulu ke keluargamu! Kau adalah salah satu pesepakbola terhebat yang pernah lahir ke dunia. Terlalu banyak yang sudah kau lakukan untuk sepak bola, untuk dunia, untuk negaramu, untuk klab2 yang pernah kau bela dan untuk keluargamu!" tulis Helmy Yahya pada Minggu (11/12/2022).
Â
Advertisement
Respect And Love
Walau bagaimanapun, Helmy Yahya tetap menganggap Cristiano Ronaldo sebagai salah satu pemain sepak bola terhebat yang pernah ada.
"Setiap masa ada tokohnya dan setiap tokoh ada masanya! Kehebatanmu tak akan pernah dilupakan dan sulit untuk ditandingi! Respect and love dari penggemar2mu! Masih banyak yang bisa kau lakukan unt dunia! Kami tunggu karya dan kiprahmu selanjutnya!" tutupnya.
Â
Pesan untuk Martunis Ronaldo
Unggahan Helmy Yahya itu kemudian direspons oleh Martunis Ronaldo, seorang anak korban Tsunami Aceh yang sempat diangkat anak oleh Cristiano Ronaldo. Helmy Yahya berpesan kepada Martunis untuk tetap memberikan dukungan dan semangat kepada sang mega bintang.
"Tetap dukung ya, Martunis!" pesan Helmy Yahya.
"sudah pasti bapak 🥹," jawab Martunis.
Advertisement