Liputan6.com, Jakarta - Kabut duka menyelimuti Dono Arsiano, putra Abdul Hamid alias Pak Ogah, yang kini telah pergi untuk selamanya. Pak Ogah meninggal dunia pada Rabu 28 Desember 2022 pukul 19.30 WIB.
Dono mengatakan, banyak momen indah yang dilewati bersama Pak Ogah semasa hidup. Di matanya, Pak Ogah adalah ayah yang tegas dalam mendidik anaknya.
Baca Juga
"Dia keras sama anak, dalam arti mendidiknya. Pokoknya dia mau semua anak-anaknya tuh benar. Apa ya, keras sih bapak orangnya," ungkap Dono dengan mata berkaca-kaca, seperti dikutip dari Kanal Youtube Intens Investigasi.
Advertisement
Diakui Dono, momen ulang tahun Pak Ogah akan menjadi kenangan yang tak akan terlupakan. Pasalnya, ada kebiasan rutin yang mereka lalui bersama, di hari ulang tahun mendiang ayahnya.
Momen Makan Mie
"Setiap bapak ulang tahun pasti kita ngumpul. Walaupun sederhana ya cuma keluarga. Pasti yang enggak ketinggalan mie, makan mie. Pasti setiap tahun. Kemarin kan tanggal 3 Desember bapak ulang tahun, pasti harus ada mie," kenang Dono.
Advertisement
Keinginan Pak Ogah
Dono melanjutkan, ada banyak keinginan mendiang yang belum sempat terwujud. Salah satunya, almarhum Pak Ogah ingin rumah tangga anak-anaknya terjalin harmonis dan rukun.
"Banyak ya (keinginan Pak Ogah), enggak bisa saya sebutin. Yang penting anak-anaknya berumah tangga yang baik, yang rukun, itu aja sih," ujarnya.
Anak-Anak Bangga
Sosok Pak Ogah memang sangat dekat dengan kehidupan anak-anak di era 90-an lewat serial Si Unyil. Apalagi, serial ini sering memberikan pengetahuan menarik dan menanamkan nilai-nilai sosial.
Hal itu yang membuat Dono bangga memiliki ayah seorang Abdul Hamid. "Bangga sih punya orang tua almarhum, bangga banget," ucap Dono.
Abdul Hamid alias Pak Ogah meninggal dunia di usianya yang ke 74 tahun, dan meninggalkan 4 orang anak. "Anaknya 4, saya nomor tiga. Kakak perempuan 2, adik saya laki-laki," pungkas Dono.
(M. Altaf Jauhar)
Advertisement