Sukses

Pangeran Harry Ingin Kedua Anaknya Punya Hubungan Baik dengan Keluarga Kerajaan

Pangeran Harry mengatakan dirinya butuh keluarga, bukan institusi.

Liputan6.com, Los Angeles - Keretakan hubungan Pangeran Harry dengan Raja Charles III dan Pangeran William sudah bertahun-tahun jadi santapan publik. Apalagi suami Meghan Markle ini melakukan serangan bertubi-tubi dalam setahun belakangan, mulai dari serial dokumenter, buku memoir, hingga interviu dengan sejumlah media.

Meski begitu, ternyata ia menyimpan harapan agar dua buah hatinya, Archie dan Lilibeth, memiliki hubungan baik dengan keluarga Kerajaan Inggris.

Dalam wawancara edisi khusus dengan People baru-baru ini, hatinya bungah karena hal ini telah tercapai dengan beberapa anggota keluarga kerajaan.

“Aku sebelumnya pernah berkata ingin punya keluarga, bukan institusi—jadi tentu saja aku sangat menginginkan anak-anak kami memiliki hubungan dengan anggota keluargaku. Dan anak-anakku (memiliki hubungan) dengan beberapa dari mereka, dan ini membuatku sangat bahagia,” kata dia.

2 dari 4 halaman

Ambil Kesimpulan Sendiri

Lantas, apa tujuan Pangeran Harry merilis Spare yang bikin kehebohan?

“Aku ingin orang-orang membaca memoirku, dan bisa mengambil kesimpulan mereka sendiri,” kata Pangeran Harry. Ia mengaku tak ingin mendikte orang—termasuk keluarganya, tentang opini mereka terhadapnya.

3 dari 4 halaman

Perjalanan Pangeran Harry

Ia menambahkan, “Buku ini dan juga kebenaran di dalamnya bisa dibilang adalah kelanjutan dari perjalanan kesehatan mentalku. Ini adalah penuturan seadanya dari hidupku—yang baik, yang jelek, dan segala hal di antaranya.”

Kini, Pangeran Harry punya keinginan untuk terus menjalani hidup bersama keluarganya di California, Amerika Serikat, jauh dari kampung halaman.

4 dari 4 halaman

Di Jalan yang Tepat

“Aku berpikiran depan dan optimistis mengenai masa yang akan datang. Aku memiliki kehidupan yang indah dan penuh berkah — juga memiliki wadah yang akan kugunakan bersama Meghan dengan penuh tanggung dan bijak,” ujarnya.

Pangeran Harry merasa hidupnya kini berada di jalur yang tepat. "Aku merasa tepat berada di mana saya sekeluarga seharusnya. Kalau tidak kurasa aku tidak dapat menulis buku ini.”