Aji Yusman Sempat Terpikir untuk Merelakan Ginjal demi Bisa Angkat Jenazah Bayinya dari Rahim Sang Istri

Sempat terlintas dalam benak Aji Yusman untuk merelakan satu ginjalnya dijual demi bisa melewati masa-masa ini. Beruntung, hal itu tidak terjadi. 

"Kalau ada yang bisa gue lakukan pada saat itu, ginjal gue pun dicopot gue rela. Oke gue kehilangan anak gue, tapi jangan sampai gue nggak bisa evakuasi anak gue itu," kata Aji Yusman dalam podcast yang diunggah pada Selasa (17/1/2023).

Tak dipungkirinya, kondisi ini cukup membuat Aji Yusman sedikit goyang secara mental. Namun hal itu dilawan olehnya demi sang istri dan anak-anaknya.

"Trauma ini sudah sangat mendalam sebenarnya, beberapa anggota keluarga gue sakaratul itu di tangan gue. Gue udah goyang sebenarnya. Tapi gue harus kuat buat anak-anak gue. Kalau dia lihat papanya lemah, jadi apa dia nanti kan?" sambungnya.

Aji Yusman sudah mencoba berbagai cara agar bisa mendapatkan bantuan dana untuk melakukan operasi caesar tersebut. Sampai pada akhirnya di hari ketujuh jenazah sang bayi berada di kandungan istri, Aji Yusman mendapat bantuan dari kerabatnya untuk bisa dibawa ke sebuah RS dan segera ditindak. Namun Tuhan mempunyai rencananya sendiri, jenazah bayinya itu justru keluar dengan sendirinya tanpa harus menjalani operasi caesar.

"Di saat detiknya, masanya sudah tiba, Tuhan sendiri yang akan turun tangan pakai tangannya sendiri untuk mengeluarkan hambanya yang sudah meninggal di dalam perut. Kemarin pun, itu keluar sendiri Bro, di hari kedelapan. Finally keluar sendiri," terang Aji Yusman.