Sukses

Sekuel Aku Tahu Kapan Kamu Mati Segera Diproduksi, Dibintangi Natasha Wilona dan Acha Septriasa

Film Aku Tahu Kapan Kamu Mati ini bergenre horor, diangkat dari novel daring Wattpad yang berjudul sama.

Liputan6.com, Jakarta - Aku Tahu Kapan Kamu Mati merupakan film bergenre horor. Diangkat dari novel daring Wattpad yang berjudul sama, film yang dirilis pada 2020 ini memasang Natasha Wilona sebagai bintang utama.

Tiga tahun dirilis, rumah produksi Unlimited Production memutuskan untuk menggarap sekuel dari film tersebut, yakni berjudul Aku Tahu Kapan Kamu Mati 2: Suicide Village

Melalui akun Instagram, Unlimited Production mengumumkan proses penggarapan sekuel terbaru dari film Aku Tahu Kapan Kamu Mati.

"TITLE ANNOUNCEMENT “Aku Tahu Kapan Kamu Mati : Suicide Village” ‼️ | Ungkap misteri bunuh diri warga Desa Remetuk SEGERA di Bioskop!," tulisnya sebagai status teks unggahan terbarunya, Rabu, 1 Maret 2023.

 

 

2 dari 4 halaman

Disebut Anggy Umbara

Disutradarai oleh Anggy Umbara dan ditulis oleh Lele Laila film ini menjadi sajian film horor yang patut untuk ditunggu-tunggu.

Kolaborasi keduanya digadang-gadang bakal menghadirkan cerita yang jauh lebih mengerikan dan kental nuansa horor yang menakutkan.

 

 

 

3 dari 4 halaman

Pemain Berubah

Para pemain dari Aku Tahu Kapan Kamu Mati 2: Suicide Village tak sama dengan bagian pertama. Jika sebelumnya ada penampilan Ria Ricis dan Al Ghazali, Natasha Wilona kini mendapat lawan main yang baru.

Ada penampilan dari Acha Septriasa, Marsha Aruan, Ratu Felisha, Giulio Parengkuan, Pritt Timothy, Jajang C.Noer, Nadya Alma dan Ence Bagas.

 

 

4 dari 4 halaman

Sinopsis

Sesuai dengan judul yang disuguhkan, film ini menceritakan tentang Siena yang sudah terbiasa melihat hantu yang memberi tanda kapan seseorang mati.

Siena memang mengalami trauma dan sering berkonsultasi ke psikiater, namun ia tetap memiliki niat baik untuk menolong banyak orang.

Suatu ketika, Siena pun masuk ke Desa Remetuk yang penuh misteri bunuh diri yang menyelimuti warganya. Siena pun merasa terpanggil untuk membantu warga desa Remetuk