Liputan6.com, Jakarta David Latumahina akhirnya sadar setelah 3 pekan mengalami koma akibat dugaan tindak penganiayaan. Kondisi terkini David disampaikan langsung oleh Jonathan Latumahina, ayah David.
Pihak keluarga tentu sangat bersyukur dengan keadaan ini. Setiap harinya, kondisi kesehatan David Latumahina menunjukkan perkembangan yang baik.
"Semakin menunjukkan efek yang baik, karena sejak kemarin setelah melewati masa kritis, David tetap berada di ruang ICU," tutur Rustam Hatala, juru bicara keluarga David, dikutip dari YouTube Intens Investigasi (Rabu (8/3/2023).
Advertisement
"Tapi dia sudah bisa membuka mata, sebelumnya dia di fase emosional. Ada gerakan-gerakan emosional, tapi alhamdulillah itu juga sudah tenang," Rustam menyambung pernyataan.
Baca Juga
Daya Ingat
Kendati demikian, daya ingat David Latumahina masih terganggu. Dia belum bisa mengenali orang-orang di sekelilingnya.
"Responsnya semakin banyak tapi memang belum bisa dikatakan sadar sepenuhnya. Karena memang walaupun sudah membuka mata, tapi juga belum bisa mengenali siapa yang ada di depan dia," papar sang juru bicara.
Advertisement
Gerakan Emosional
Saat terbangun, David memang sempat menunjukkan gerakan-gerakan emosional. Rustam Hatala juga mengatakan bahwa David sempat memberontak.
"Kalau menurut informasi tadi emosionalnya mungkin karena itu memori terakhir di dia, mungkin pada saat penganiayaan ya, jadi itu mungkin yang terluapkan," ujarnya.
Usut Tuntas
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran memastikan pengusutan kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo Cs akan diproses hukum secara maksimal.
"Dari awal saya terbuka mendapat masukan dari teman-teman Ansor, dari LBH Ansor, masyarakat umum, dari para pakar. Agar proses hukum kasus ini bisa maksimal," kata Fadil usai menjenguk David, di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (7/3/2023).
Advertisement