Liputan6.com, Jakarta Tamara Bleszynski telah menghadiri sidang mediasi kasus dugaan wanprestasi yang dilaporkan oleh kakaknya, Ryszard Bleszynski alias Rick Bleszynski. Namun Tamara Bleszynski merasa dikecewakan karena lagi-lagi sang kakak tak hadir di sidang mediasi itu.
Padahal, Tamara Bleszynski sudah mengorbankan banyak hal untuk hadir di persidangan ini. Tentunya Tamara Bleszynski merasa begitu kecewa kepada Rick Bleszynski.
Bahkan, Tamara Bleszynski mengaku seperti dipermainkan oleh sang kakak.
Advertisement
"Saya seperti merasa dipermainin. Saya bolak-balik dari Bali ninggalin anak saya, ninggalin kerjaan saya. Sementara dia dua kali tidak hadir. Padahal kemarin dibilang hari ini bakal hadir. Saya sebagai warga negara Indonesia saya taat, mestinya kalau beliau adalah warga negara Indonesia beliau juga taat dengan hukum yang berlaku di negara ini," kata Tamara Bleszynski usai persidangan pada Rabu (15/3/2023).
Mengganggu Mental
Di luar itu, masalah ini diakui Tamara Bleszynski cukup mengganggu psikis dan mentalnya.
"Sangat sangat sangat mengganggu. Sangat mengganggu psikologi saya, keadaan mental saya. Karena saya meninggalkan anak kecil saya, saya ini ibu single mother. Saya ini kerja punya warung, saya berusaha dari nol," katanya lagi.
Â
Advertisement
Menguras Finansial
Tak hanya menyerang psikis dan mental, Tamara Bleszynski juga menyebut bahwa masalah ini begitu menguras ekonomi Tamara Bleszynski yang memang diketahui saat ini tinggal di Bali, oleh karenanya untuk menjalani proses persidangan itu ia harus rela pulang pergi Jakarta Bali.
"Tidak ada perasaan sama sekali dari kakak saya, bukan cuma kayak gitu, tapi kan secara finansial juga saya bolak-balik tiket ini berapa. Astaghfirullahalazim," ujar Tamara Bleszynski.
Â
Sakit
Sementara itu, Djohansyah selaku kuasa hukum Tamara menyebut bahwa alasan sang kakak tidak hadir dalam mediasi itu adalah lantaran sedang sakit.
"Konon kabarnya karena sakit dan segala macem. Cuma kemarin sudah itu sudah 3 minggu diminta hadir, ya kita hadir. Yang minta tiga minggu itu bukan kami, mereka yang minta. Sekarang tidak hadir lagi," beber Djohansyah.
Advertisement