Sukses

Atta Halilintar Ungkap Hikmah yang Dipetik Sepulang Umrah: Introspeksi Diri atas Kesalahan di Masa Lalu

Atta Halilintar sempat panik karena Ameena jatuh sakit di Tanah Suci.

Liputan6.com, Jakarta Atta Halilintar beserta Aurel Hermansyah dan Ameena, putrinya, baru saja menjalani ibadah umrah. Bahkan, Anang Hermansyah, Ashanty dan keluarga besarnya juga menjadi bagian dari perjalanan spiritual itu.

Tentunya bukan tanpa alasan ibadah umrah itu dilaksanakan tepat di Bulan Ramadhan. Pasalnya banyak keistimewaan umrah di bulan Ramadhan yang tak bisa didapatkan pada bulan-bulan lainnya. Apalagi, pahala ibadah di bulan Ramadhan juga akan dilipatgandakan.

Diakui Atta, banyak hikmah yang dipetik sepulang menjalani umrah. Salah satunya introspeksi diri atas kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan.

"Kita berdua menjadi lebih introspeksi diri lah dengan kesalahan-kesalahan kita di masa lalu," ujar Atta Halilintar di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (29/3/2023).

Tak hanya itu, lanjut Atta, dirinya dan Aurel Hermansyah berusaha untuk bersama-sama menjalani ibadah semaksimal mungkin. Misalnya shalat berjamaah.

"Lebih banyak yang dilakukan berjamaah, shalat jamaah," imbuhnya.

 

2 dari 4 halaman

Ameena Sakit di Tanah Suci

Di tengah kekhusukan menjalani ibadah di Tanah Suci, Atta diketahui panik lantaran Ameena sakit. Saking paniknya, ia sempat terpikir membawa putrinya ke rumah sakit, namun diurungkannya.

3 dari 4 halaman

Atta dan Aurel Sempat Panik

"Malam susah tidur, sampai kita panik ingin bawa ke rumah sakit. Tapi enggak (jadi), ya dingajiin aja, sampai akhirnya dia tidur. Tiap satu jam di sana bangun, mungkin karena cuaca juga kali ya," ujar Atta.

4 dari 4 halaman

Atta Halilintar Bukber Bareng Krisdayanti

Atta bersyukur, kini putrinya sudah kembali ceria seperti sediakala. Rencananya, ia bersama Aurel dan Ameena, aka berkunjung ke rumah Krisdayanti untuk buka puasa bersama.

"Kemarin habis dari tempatnya Mimi KD, besok kita bukber sama Mimi semuanya. Kemaren Ameena aja yang ke sana," tukas Atta Halilintar. (M. Altaf Jauhar)