Liputan6.com, Jakarta - Rafael Alun Trisambodo, telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi dengan korupsi pemeriksaan pajak pada Ditjen Pajak Kemenkeu RI anggaran 2011 hingga 2023, Kamis (30/3/2023). Namun Iskandar Sitorus, Sekretaris Pendiri Indonesia Audit Watch (IAW), mengatakan bahwa penetapan tersangka Rafael Alun Trisambodo belum sempurna.
Untuk itu, pihak IAW akan mendatangi rumah Rafael Alun. Lantaran dianggap KPK belum full power untuk menggeledah aset-aset yang diduga terkoneksi terhadap ayah Mario Dandy.
Dijelaskan Iskandar Sitorus bahwa rumah pertama Rafael Alun Trisambodo belum digeledah oleh KPK.
Advertisement
"Rumah ini adalah rumah yang mahal, yang masuk dalam 56 miliar itu dan perlu kita ketahui utamanya aparat penegak hukum KPK rumah ini nyaris mempunyai hubungan yang baik terhadap satu bank besar, yang kecenderungan ini bermasalah," ungkap Iskandar Sitorus, dilansir kanal YouTube Cumicumi, Jumat (31/3/2023).
Â
2 Pejabat Tinggi Kemenkeu Terlibat Pencucian Uang dengan Rafael Alun Trisambodo
Iskandar Sitorus juga membeberkan bahwa Rafael Alun memiliki geng yang membantunya dalam pelaksanaan pencucian uang.
"Dua orang, ada pejabat tinggi eselon 1 di Kementerian Keuangan. Kita tak usah sebut inisialnya lagi lah ya, tapi ciri-cirinya adalah dua orang ini terlibat dalam konteks pengampunan pajak yang dihubungkan oleh Rafael," lanjutnya.
Â
Â
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Rafael Alun juga Melibatkan Keluarga Sendiri Selain Teman-Teman
Dalam melakukan pencucian uang ini, Rafael Alun tak bergerak seorang diri. Iskandar Sitorus menjelaskan bahwa ia melibatkan teman-teman semasa orang pajak hingga keluarganya sendiri.
"Kalau kita perhatikan, yang dilakukan Rafael mencuci ini dari keluarga inti artinya satu darah berdasarkan perkawinan, meluas kepada teman seperti Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur yang istrinya terkonsentrasi dengan istri Rafael. Ini unik, bahkan nanti bila kita melihat alurnya ini terkonsolidasi kepada saham-saham yang ditempatkan sampai kepada dari Virgin Island, nanti terkoneksi lagi dengan perusahaan yang bergerak di pertambangan. Tapi lebih besar dengan konstruksi," sambungnya.
Â
IAW Meminta KPK Memanggil Menantu Rafael Alun Trisambodo
Sampai saat ini, KPK telah memanggil Rafael Alun Trisambodo, istri, dan putrinya untuk diperiksa. Namun, IAW meminta untuk menantu Rafael juga ikut dipanggil. Iskandar Sitorus menjelaskan alasannya.
"Karena dari menantu ini terkoneksi nanti terafiliasi beberapa pihak. Baik itu selebritis, atau di luar selebritis atau orang-orang kaya baru yang Indonesia terkejut melihat kekayaannya. Kami prediksi ini akan menjadi bola salju yang luar biasa ke depan. Dan kalau ada klasifikasi Rafael adalah sumbu, ia sentrum. Rafael ini bukan hanya masa lalu, baru-baru ini juga terlibat," bebernya.
Advertisement