Sukses

Fenomena Nonton Bareng di Bioskop, Disebut Hiburan Paling Mudah Diakses buat Kumpul Bareng Orang Terdekat

Nonton bareng di bioskop belakangan marak dilakukan untuk beragam kepentingan, dari kumpul bareng orang tersayang hingga sosialisasi film terbaru.

Liputan6.com, Jakarta Nonton bareng di bioskop belakangan marak dilakukan untuk beragam tujuan, dari kumpul bareng orang terkasih hingga digelar pihak rumah produksi untuk mengampanyekan film terbaru.

Biasanya, film yang ditonton bareng di bioskop adalah kandidat box office dengan barisan bintang papan atas. Tahun lalu, ada nonton bareng film Sri Asih. Acara ini digelar Grab Indonesia kali pertama serentak di 16 kota dan diikuti lebih dari 4.000 mitra pengemudi beserta keluarga mereka.

Sri Asih film karya sutradara Upi dengan bintang Pevita Pearce dan Reza Rahadian, dipilih sebagai film Indonesia yang ditonton berkat keunikannya sebagai pahlawan super wanita asli Indonesia.

Nonton bareng ini digelar di Jakarta, Bali, Bandung, Bekasi, Bogor, Depok, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Palembang, Samarinda, Semarang, Tangerang, dan Yogyakarta.

 

2 dari 4 halaman

Nonton Bareng Adalah...

Nonton bareng salah satu bentuk hiburan paling mudah diakses yang memungkinkan kita kumpul bersama orang-orang terdekat,” kata Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Kamis (13/4/2023).

“Lewat program Nobar Warga Grab, kami tak hanya ingin lebih dekat dan sering kumpul bareng para mitra, tapi juga menyediakan wadah melepas penat dari rutinitas harian mereka sekaligus berbagi momen kebersamaan dengan anggota keluarga mereka,” ia menambahkan.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Korelasi Positif

Neneng Goenadi, lalu menyampaikan survei Grab Indonesia bekerja sama dengan lembaga riset Indikator. Survei ini menemukan korelasi positif dan signifikan antara program solidaritas dan kesejahteraan yang dilakukan sepanjang kuartal empat 2022 terhadap loyalitas mitra pengemudi.

Melibatkan 1.000 mitra pengemudi, survei digelar di Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Makassar, Medan dan Palembang. Hasilnya, 91,7 persen menyebut kecil kemungkinan mereka pindah ke platform lain dan 83,4 persen mengaku dapat perhatian besar dari perusahaan.

 

4 dari 4 halaman

Efektivitas Program

Survei berlangsung dari 22 Februari hingga 15 Maret 2023 melalui teknik wawancara tatap muka. Penelitian dilakukan dengan metode random sampling, dengan margin of error survei diperkirakan 4,5 persen pada tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

“Efektivitas program yang diadakan untuk mitra pengemudi termasuk nonton bareng meningkatkan level kedekatan identitas dan loyalitas kepada Grab yang kami analisis sebagai driver engagement,” ulas Peneliti Utama Indikator, Kennedy Muslim.

Lebih lanjut ia menerangkan, aspek ini diduga diperkuat dengan perbaikan dampak ekonomi yang dirasakan oleh 89,3 persen responden dan keleluasaan mengatur waktu kerja yang diinginkan oleh 92,2 persen responden.

Video Terkini