Sukses

Doa Mario Ginanjar Buat Almarhum Carlo Saba Kahitna: Sekarang Mas Carlo Bernyanyi di Surga…

Meski sulit, Mario Ginanjar vokalis Kahitna akhirnya menerima kenyataan bahwa Carlo Saba telah meninggal dunia. Ia yakin almarhum akan bernyanyi di surga.

Liputan6.com, Jakarta Mario Ginanjar menyampaikan doa dan salam perpisahan untuk Carlo Saba, vokalis Kahitna yang meninggal di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2023).

Mario Ginanjar mengenang Carlo Saba sebagai penyanyi dengan karakter vokal lembut sekaligus powerful. Ia yakin almarhum saat ini diterima Sang Khalik dan bernyanyi di surga.

Vokalis Kahitna termuda ini membagikan doa indah seraya mengunggah sejumlah potret kenangan Carlo Saba semasa berkiprah di dunia musik termasuk tangkapan layar percakapan via WhatsApp.

Sekarang Mas Carlo bernyanyi di Surga. Beruntungnya mereka di sana dinyanyikan suara merdumu yang lembut tapi powerful,” tulisnya beberapa jam setelah kabar Carlo Saba meninggal dunia tersiar.

 

2 dari 4 halaman

Aku Juga Sangat Terhormat

Mario Ginanjar yang bergabung dengan Kahitna sejak album Cinta Sudah Lewat (Musica Studios, 2003) merasa terhormat bisa sepanggung dengan Carlo Saba selama 20 tahun lebih.

Aku juga sangat terhormat bisa bersanding di sebelah Mas selama 22 tahun terakhir ini. I will forever cherish that (selamanya gue bersyukur), Mas Carlo,” ungkap Mario Ginanjar.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Dedikasi Untuk Kahitna

Setelahnya, Mario Ginanjar mengenang dedikasi almarhum untuk Kahitna dan betapa ia merasa diterima sebagai keluarga sejak hari pertama menjadi vokalis band pelantun “Cerita Cinta.”

Terima kasih atas dedikasinya untuk @kahitna . Untuk musik Indonesia. Untuk Soulmate. Terimakasih udah percaya sama bakat aku dari day 1. Mas Carlo ga pernah komplain, ga pernah protes. Selalu support. Maafin aku suka bikin kesel. Suka ngga nurut,” ujarnya.

 

4 dari 4 halaman

Jenazah Carlo Saba

Jenazah Carlo Saba disemayamkan di di Rumah Suka Sentosa, Jalan Abdul Rahman Saleh No. 24 Senen, Jakarta Pusat. Kebaktian penghiburan akan diselenggarakan Kamis (20/4/2023) jam 18.30.

Berdasarkan informasi yang beredar di kalangan jurnalis, ibadah tutup peti digelar Jumat (21/4/2023), lalu jenazah penulis lagu “Setahun Kemarin” akan dimakamkan di TPU Jeruk Purut Jakarta Selatan.