Liputan6.com, Jakarta Keputusan Inara Rusli melepas cadar alias nikab di hadapan awak media pada Kamis (18/5/2023) menyisakan sejumlah catatan menarik antara lain keluh kesahnya di medsos.
Pada hari yang sama, istri Virgoun komplain soal maksud hati menyampaikan apa yang selama ini telah dilaluinya, namun direspons negatif oleh orang-orang di sekitarnya.
Baca Juga
Keluhan ini disampaikan Inara Rusli terkait dugaan perselingkugan Virgoun yang terjadi berkali-kali. Pintu maaf dan mediasi dibuka. Apes, Virgoun disebut tak menyambutnya.
Advertisement
Curahan hati Inara Rusli disampaikan lewat Instagram Stories dalam bahasa Inggris. Sebagai korban perselingkuhan suami dengan pelakor, ia merasa diabaikan dan dicampakkan.
Merasa Diabaikan
“If you spoke up about how you feel and what you’ve been through, people neglected you (Ketika lo mengungkap apa yang lo rasain dan yang telah lo jalani selama ini, mereka mengabaikanmu),” tulisnya.
Bersama status teks dengan latar warna saliwah, Inara Rusli bukannya mendapat pertolongan malah dituntut jadi diri sendiri, sebagai ibu dari tiga anak yang masih kecil-kecil.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Hidup di Dunia Tipu-tipu
“Yet, they screamed be yourself (Mereka malah berteriak: Jadilah diri sendiri),” ujar Inara Rusli di Instagram Stories, kemarin, seraya menyadari, ia hidup di dunia tipu-tipu.
“We all live in a fake world, where we encourage lies and punish truths (Kita tuh hidup di dunia tipu di mana kebohongan divalidasi sementara kebenaran malah dihukum),” ia mengakhiri.
Selamat Datang di Dunia Nyata
Diberitakan sebelumnya, Inara Rusli menulis ucapan selamat datang diduga untuk dirinya sendiri yang kini lepas cadar. Ia lepas cadar demi menghidupi diri sendiri dan anak-anak karena meyakini rumah tangganya dengan Virgoun tak bisa diselamatkan lagi.
“Selamat datang di dunia nyata, di mana wanita korban diselingkuhi ditindas, dibungkam, disuruh diam. Diabaikan hak-haknya, dihina enggak mampu cari uang untuk anak-anak, dinyinyiri lagi ketika berusaha cari uang untuk anak,” oceh Inara Rusli.
Advertisement