Sukses

6 Tokoh Penting Film Jin Khodam, Dari Bagas Diperankan Boy Hamzah Hingga Ray Sahetapy Sang Antagonis

Jin Khodam karya sutradara Tema Patrosza dan Dedy Mercy siap meneror bioskop mulai 25 Mei 2023. Film ini diperkuat Boy Hamzah dan Ray Sahetapy.

Liputan6.com, Jakarta Jin Khodam karya sutradara Tema Patrosza dan Dedy Mercy siap meneror jaringan bioskop mulai 25 Mei 2023. Film ini diperkuat Boy Hamzah hingga aktor senior Ray Sahetapy.

Film Jin Khodam menandai kembalinya Boy Hamzah setelah 10 tahun vakum dari layar lebar. Masih segar dalam ingatan sang aktor, mendalami peran Bagas selama sebulan.

Amazing-nya, sebulan itu karakter saya berubah. Kebiasaan saya benaran berubah. Boy Hamzah kemarin dengan yang sekarang beda. Lebih dekat sama Allah, lebih lembut,” kata Boy Hamzah.

Laporan khas Showbiz Liputan6.com menghimpun 6 tokoh penting film Jin Khodam produksi Mercusuar Films dan 786 Production, yang mempertemukan Boy Hamzah dengan Ray Sahetapy.

 

2 dari 7 halaman

1. Bagas (Boy Hamzah)

Bagas tokoh utama dalam Jin Khodam. Ia mudik dan kaget mendapati desanya dipenuhi kegiatan yang bertentangan dengan ajaran agama. Salah satunya, syukuran hasil panen dengan judi dan mabuk-mabukan.

Bagas lantas membuka kembali masjid yang telah lama tak dipakai untuk sembahyang. Ia memperkenalkan kembali pentingnya salat berjemaah, selawat, dan pengajian bersama.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 7 halaman

2. Wirya (Ray Sahetapy)

Wirya adalah biang kerok dalam dunia Jin Khodam yang sempit. Pria paruh baya ini dikenal berkuasa karena mengoleksi senjata api, punya anak buah level preman kampung, dan “ramah” terhadap peredaran miras.

Wirya orang pertama yang tak nyaman sekaligus merasa terusik dengan kedatangan Bagas. Ia menyusun rencana jahat untuk menyingkirkan Bagas yang dinilai anak kemarin sore.

4 dari 7 halaman

3. Ayu (Haviza Devi Anjani)

Gadis berhijab ini tinggal bersama ibunya yang digambarkan single parent. Ayu mengajari anak-anak mengaji secara diam-diam karena desanya kini jadi sarang perbuatan maksiat.

Apes menimpa Ayu yang sendirian di rumah karena ibunya pergi mengambil jatah gabah. Rumahnya kemasukan ular. Bagas yang kebetulan lewat menyelamatkan. Namun penduduk desa menggeropyok dan menuding keduanya berzina.

 

5 dari 7 halaman

4. Marni (Ayu Diah Pasha)

Porsi kemunculan Marni dalam Jin Khodam tak banyak namun bukan berarti ia tak penting. Marni menjanda setelah suaminya, Ajengan Baskara, meninggal dunia. Pasutri ini punya seorang anak laki-laki, Bagas.

Marni-lah yang menjadi alasan Bagas untuk pulang kampung dan memperbaiki akhlak penduduk desa. Marni adalah petani jeruk. Ia syok mendapati anaknya difitnah berzina di rumah tetangga.

 

6 dari 7 halaman

5. Kliwon (Egi Fedly)

Kliwon dukun yang paling disegani di desa tempat Bagas dan Wirya tinggal. Dialah orang pertama yang menyadari bahwa Bagas tak sendirian kala pulang kampung.

Dalam penglihatannya, ada jin khodam yang sering “patroli” di sekitar masjid. Kliwon berafiliasi dengan Wirya dan gengnya. Ia memperingatkan Wirya akan adanya jin.

 

7 dari 7 halaman

Lilis (Widi Dwinanda)

Lilis adalah istri Wirya yang kesepian. Berbulan-bulan hatinya merana karena tak dapat nafkah batin dari suami. Melihat Bagas mudik, ia kegirangan dan bersiasat untuk mendekat.

Aksi Lilis mendekati Bagas dengan mendatangi pengajian di masjid hingga menggelar kajian di rumah membuat Wirya gerah. Hubungan pasutri ini perlahan memanas lalu meledak.