Liputan6.com, Jakarta Muhammad Hidayattollah bukan nama asing di jagat maya. Akun Instagram pribadinya diikuti lebih dari 30 ribu orang. Baru berusia 24 tahun, ia bersiap jadi bakal calon DPD RI termuda.
Sang influencer kini berstatus mahasiswa S2 di Magister Ilmu Komunikasi Universitas Islam Kalimantan atau Uniska sekaligus berwirausaha. Muhammad Hidayattollah atau yang akrab disapa Dayat El berbagi cerita soal langkahnya menuju anggota DPD RI.
“Kemarin dinyatakan lolos sebagai bakal calon DPD RI dari verifikasi faktual. Alhamdulillah, saya masuk 3 besar terbanyak dukungan masyarakat dalam verifikasi tersebut. Dengan kata lain, masyarakat banyak menghendaki keterwakilan anak muda,” Dayat El menjelaskan.
Advertisement
Ia merasa hitungan persentase ini baru setengah jalan. Karenanya, Dayat El dan tim terus berjuang. Dalam wawancara tertulis dengan Showbiz Liputan6.com, Jumat (26/5/2023), ia berbagi cerita soal alasan melenggang ke DPD RI hingga nasihat khusus dari Pasha Ungu.
Keterwakilan Anak Muda
“Kalimantan Selatan belum pernah ada keterwakilan anak muda. Saat ini presentasi pemilih lebih banyak anak muda. Tentu di hari ini, anak muda wajib punya perwakilan agar aspirasi dan program khusus untuk anak muda bisa dirasakan dengan baik,” urainya.
Dayat El menyadari, di luar sana ada banyak yang salty karena usianya masih muda. Tak sedikit yang mempertanyakan visi misi maupun latar belakang pendidikan sebagai modal menuju gerbang DPD RI. Namun, Dayat El punya jawaban sendiri.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Dayat El dan Pasha Ungu
“Begini, di Kalimantan Selatan, butuh anak muda yang bisa menjadi perwakilan untuk penyambung dan aspirasi baik untuk anak muda maupun semua kalangan. Anak muda dibutuhkan karena mampu bergerak cepat dan tepat untuk Kalimatan Selatan lebih baik,” kata Dayat El.
Keputusannya disambut hangat sejumlah pihak lewat dukungan juga semangat. Salah satunya, Pasha Ungu via video yang diunggah di akun Instagram Dayat El. “Kata Bang Pasha, anak muda support anak muda. Terus semangat, jangan ragu dengan kekuatan anak muda,” imbuhnya.
Olahraga dan Main Catur
Dengan jumlah pengikut yang terus bertambah di medsos, Dayat El lantas digelari influencer. Ia tak keberatan dengan gelar itu. “Sama sekali tidak keberatan, asal bisa menempatkan dan memanfaatkan hal-hal positif untuk kebaikan bermasyarakat,” beri tahunya.
Dayat El mencontohkan, waktu senggang diisi dengan menyalurkan hobi apapun itu. Ia sendiri menyukai olahraga dan catur. Dari catur misalnya, Dayat El belajar banyak hal.
“Kalau bicara hobi, saya main catur. Dari catur saya belajar soal teka teki pihak lawan dan strategi yang berawal dari sebuah langkah. Semuanya dipikirkan dan dijalani dengan yakin,” pungkas Dayat El.
Advertisement