Liputan6.com, Jakarta Kartika Dewi Suryani salah satu yang mengamini bahwa keberhasilan kerap mendatangi mereka yang berani membuat keputusan besar atau mengambil risiko. Hal ini dirasakannya kala pandemi Covid-19 menerjang.
Influencer dengan 60 ribuan pengikut di Instagram ini mulanya sekadar hobi berolahraga atau melatih fisik. Kartika Dewi Suryani kerap berbagi momen dari olahraga hingga liburan di akun Instagram pribadi.
Baca Juga
Jumlah pengikutnya terus bertambah. Namanya makin dikenal di jagat maya. Saat wabah Covid-19 memukul dunia, Kartika Dewi Suryani bikin keputusan besar yakni pindah dari Bandung, Jawa Barat, ke Bali.
Advertisement
Ia sadar pindah ke luar Jawa bukan tanpa risiko. Namun Kartika Dewi Suryani yakin, di era pandemi, kerja bisa dari mana saja. Benar saja. Sejak menetap di Pulau Dewata, kariernya sebagai influencer kian gemilang.
Di Bandung
“Saya sudah jadi influencer di Bandung saat itu. Jadi sudah tidak asing dengan dunia content creator di medsos,” ujarnya lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Senin (19/6/2023).
Kartika Dewi Suryani bersyukur sejak di Bali, pintu rezeki terbuka makin lebar. Konten yang ia buat pun tak hanya aktivitas fisik di sasana. Sesekali ia mengulas hotel dan vila hingga kuliner di berbagai restoran.
Advertisement
Hampir 4 Tahun di Bali
“Hampir empat tahun menetap di Bali dan karier terus naik, dari endorsement produk, mengulas hotel atau vila. Belakangan juga saya kerap diundang ke kafe atau restoran terkenal di Bali,” kata Kartika Dewi Suryani.
Dengan kata lain, benang merah dari konten-konten yang diunggah di medsos adalah gaya hidup sehat jiwa raga. Terbaru, Kartika Dewi Suryani didapuk menjadi brand ambassador suplemen fitness.
Konsisten Terapkan Gaya Hidup Sehat
Kalau sudah begini, pemilik akun Instagram @ikasanz mesti cermat mengatur waktu demi menyeimbangkan karier dan kepentingan keluarga. Bagi Kartika Dewi Suryani, anak-anak yang utama.
“Walaupun dengan aktivitas yang sangat padat tiap hari, dari mengurus anak-anak dan rumah juga membuat konten-konten menarik. Yang tak kalah penting, sesibuk apapun harus tetap menerapkan gaya hidup sehat,” pungkasnya.
Advertisement