Liputan6.com, Jakarta Korea Creative Content Agency (KOCCA) Indonesia menggelar acara KOR-ASEAN K-Content BizWeek 2023.
Acara ini mempertemukan para pelaku usaha industri kreatif lima negara Asia seperti, Korea Selatan, Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Filipina di Hotel Sheraton Grand Jakarta Gandaria City pada 20-22 Juni 2023
Sebanyak 28 perusahaan asal Korea Selatan yang bergerak di industri broadcasting, animation atau character licensing, game atau platform, menghadiri pertemuan bisnis secara tatap muka atau offline setelah acara yang sama pada tahun lalu diselenggarakan secara hybrid.
Advertisement
Acara ini juga dibuka oleh Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, H. E. Lee Sang Deok. "Acara ini membantu perusahaan konten kreatif di Asean untuk sama-sama berkembang mengingat tiga tahun belakangan transaksi bisnis industri kreatif menurun akibat pandemi," kata Direktur Korea Creative Content Agency (KOCCA) Indonesia, Kim Young Soo, saat ditemui di lokasi acara.
Perusahaan Animasi dan Televisi
Sebagian besar perusahaan yang bergerak di bidang animasi hadir seperti, The Pinkfong Company dengan produk unggulan "Baby Shark" dan "PinkFong", ICONIX dengan dua produknya yang terkenal, yaitu “Pororo The Little Penguin” dan “Tayo The Little Bus”.
Selain itu, perusahaan stasiun televisi ternama seperti MBC, SBS, KBS, dan CJ ENM, juga turut berpartisipasi pada acara ini.
Advertisement
Project Pitch
Selain pertemuan bisnis, pada acara ini juga dibuka sesi Project Pitch bertajuk Made in Korea: The Next Licensing Hit untuk memberikan kesempatan pada perusahaan Korea mempresentasikan produk dan bisnisnya. Serta tersedia pula booth konsultasi bisnis dan tour area pameran KOREA 360.
500 Meeting
KOR-ASEAN K-Content BizWeek 2023 berhasil membuat lebih dari 500 meeting serta melahirkan tujuh kerja sama dan MoU, diantaranya Dofala (Korea Selatan) dengan PT Royal Kreasi Cemerlang (Indonesia), Ace Edu (Korea Selatan) dengan PT Cerdas Digital Nusantara (Indonesia), Arimoa (Korea Selatan) dengan Vidio (Indonesia), Qgames (Korea Selatan) dengan PT Nuon Digital Indonesia (Indonesia) dan Roi visual (Korea Selatan) dengan PT Metropolitan Televisindo (Indonesia).
Advertisement