Liputan6.com, Jakarta - Tilla Aprilia tak menyangka bisa dikenal sebagai selebgram. Perempuan yang karib disapa Mercy ini mengawali eksistensinya di media sosial dari konten sederhana.
Diakui dara kelahiran Surabaya, 6 April 1996, ia pertama kali menghadirkan konten di Instagram mengenai aktifitas hariannya.
Baca Juga
"Nama kontennya A Day In My Life, disitu aku bagikan apa-apa aja aktifitas dan keseharian yang aku lakukan setiap harinya," kata Tilla Aprilia saat ditemui pewarta di kawasan Jakarta Pusat, Senin, 26 Juni 2023.
Advertisement
Tak disangka, konten sederhana itu justru membuat banyak orang tertarik untuk mengikuti Tilla Aprilia di Instagram. "Bukan cuma netizen dan followers baru, keluarga dan teman-teman aku juga ikutan follow aku di Instagram," dia menambahkan.
Â
Â
Konten Random
Sadar kontennya jadi daya tarik di media sosial, Tilla Aprilia kemudian mengubah tema kontennya secara acak. Ia membuat berbagai macam konten di Instagram yang bisa menarik perhatian banyak orang.
Strateginya berhasil. Tilla Aprilia mendapati jumlah pengikutnya di Instagram terus meningkat. "Aku membuat konten random setiap hari, isinya masih dengan aktifitas sendiri yang kemudian bikin orang lain suka," dia membeberkan.
Â
Â
Advertisement
Kebanjiran Kerjasama
Tawaran kerjasama kemudian mulai menemui Tilla Aprilia. Banyak pihak yang ingin menjadikan Tilla Aprilia sebagai rekan kerja untuk mempromosikan produk kecantikan.
"Aku banyak dihubungi para owner online shop yang ingin bekerja sama. Mulai dari klinik kecantikan, butik pakaian, rumah makan, bahkan brand skincare besar pun pernah mengajak bekerja sama," katanya lagi.
Â
Â
Â
Mandiri
Profesi sebagai selebgram mengubah Tilla Aprilia menjadi sosok wanita mandiri dan pekerja keras. Ia bisa membuktikan hidup tetap berjalan meski banyak hambatan dan ujian yang menerpa.
"Sebelum terjun ke dunia konten kreator, aku adalah orang biasa dan hidup sendiri. aku sudah terbiasa ngekos dan nggak tinggal sama mama semenjak papa aku meninggal," dia memungkasi.
Â
Â
Advertisement