Liputan6.com, Jakarta Selain Ganjar Pranowo, salah satu tokoh publik yang naik haji tahun ini adalah Anies Baswedan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu terbang ke Tanah Suci bareng istri dan anak-anak.
Jelang puncak perayaan Idul Adha 2023, Anies Baswedan dan Fery Farhati minta maaf lahir batin kepada masyarakat Indonesia sembari berharap perjalanan haji ini penuh hikmah.
Doa Anies Baswedan naik haji ini disampaikan dalam pernyataan tertulis di akun Instagram terverifkasi, Selasa (27/6/2023), lewat unggahan bersama Fery Farhati. Unggahan itu berupa video pamitan.
Advertisement
“Semoga perjalanan haji kami sekeluarga menjadi perjalanan haji yang penuh hikmah. Semoga senantiasa membuat kami menjadi muslim yang lebih baik. Amin YRA,” cuit Fery Farhati dan Anies Baswedan jelang puncak ibadah Haji 2023.
Mohon Maaf Segala Khilaf
“Mohon maaf atas segala khilaf. Selamat menyambut Idul Adha 1444 H,” pungkas keduanya. Unggahan ini kebanjiran doa dan selamat dari netizen. Belasan ribu orang menyukai unggahan ini.
Video ini juga memuat pesan Anies Baswedan kepada yang belum berkesempatan ke Tanah Suci. Menurutnya, panggilan ke Rumah Allah melewati proses panjang dan diwarnai kegagalan.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Menjemput Panggilan Haji
“Insyaallah, kami sekeluarga akan menjemput panggilan haji yang tahun ini, kita bersyukur kita mendapatkan kesempatan itu. Bagi yang belum berangkat nanti insyaallah pada waktunya akan bisa berangkat,” ucapnya kami lansir dari video itu.
Anies Baswedan mengaku niat menjalankan rukun Islam kelima sudah tertanam di hati sejak lama namun tak kunjung terlaksana. Ramadan 2023, tebersit keinginan untuk umrah bareng keluarga.
Niat Ada Sejak Lama
“Niat untuk berangkat itu sudah lama, niatnya. Tapi kita belum tahu apakah secara waktu memungkinkan dan secara pengaturan-pengaturan lain memungkinkan. Tapi niat itu tidak pernah dihapuskan dan kepengin betul. Bulan puasa kemarin, itu kita ngobrol pengin umrah,” urai Anies Baswedan.
“Dicariin waktunya, dicariin enggak ketemu, enggak dapat. Jadi kita bilang: Mudah-mudahan nanti enggak bisa umrah Ramadan, mudah-mudahan bisa haji. Mudah-mudahan, tapi kita belum tahu tuh dapat atau tidak,” pungkasnya.
Advertisement