Liputan6.com, Jakarta Menjadi seorang influencer bukanlah sekadar berbagi konten untuk memberikan hiburan kepada follower atau pengguna media sosial secara umum. Lebih dari itu, seorang influencer harus mampu memberikan manfaat bagi siapapun yang menikmati kontennya.
Berbicara mengenai aktivitas sebagai influencer, profesi ini semakin populer di kalangan pengguna media sosial zaman sekarang. Di Indonesia, ada begitu banyak influencer dengan ciri khas konten masing-masing. Mereka menargetkan bidang tertentu, seperti olahraga, seni, kuliner, dan kecantikan.
Membuat konten berkualitas dan relevan adalah kewajiban bagi para influencer. Namun, tidak kalah pentingnya adalah memberikan pengaruh positif kepada banyak orang.
Advertisement
Briliana Hepta Starry Sri Hikmawati adalah salah satu influencer yang menggunakan media sosial sebagai platform untuk berbagi hal bermanfaat. Dia dikenal dengan nama Briliana Hepta dan menekuni beberapa profesi di media sosial, termasuk sebagai public figure, YouTuber, dan pengusaha.
Tantangan
Namun, sebelum sukses sebagai beauty & lifestyle creator, sosok kelahiran Temanggung, 13 Juli 1997 ini merasakan perjalanan karir yang penuh tantangan. Sebelumnya, Briliana bekerja sebagai guru sains fisika kimia.
Briliana mengaku sebagai seorang anak daerah yang gemar membaca dan menulis, berkarya dari dalam rumah, serta mengirimkan naskah dan karya secara online. Dia bahkan telah memiliki beberapa buku karya sendiri, seperti Antologi Vermilion Batu Lezat, Pilar-Pilar yang Membengkar, Bumi Menyerah, dan Memoar Kampus Hijau.
Kemudian, minatnya untuk eksplorasi dunia media sosial muncul. Namun, dia tidak mendapatkan dukungan penuh dari orang terdekatnya.
“Saya sempat ditentang oleh orang tua karena memutuskan untuk menjalani hobi tersebut, takut mengganggu aktivitas akademik,” ujar pemilik akun Instagram dan TikTok @briliana_hepta ini.
Advertisement
Tidak Menyerah
Namun, Briliana tidak menyerah. Dia tetap melanjutkan niatnya membuat konten di media sosial meski hanya dengan peralatan sederhana. Saat berkuliah di Solo pada tahun 2015 dan menjadi anak kos, dia mengandalkan smartphone Android untuk membuat konten.
“Selama bertahun-tahun menggunakan ponsel dan pencahayaan sederhana. Waktu itu saya masih menjadi anak kos dan harus menabung untuk meng-upgrade peralatan. Namun, akhirnya saya bisa membeli kamera dan peralatan yang lebih baik,” tutur influencer yang kini tinggal di Tangerang Selatan tersebut.
Semangat Belajar
Briliana juga tetap semangat belajar agar terus berkembang, dengan berinteraksi dengan content creator lain, termasuk artis Tanah Air dan internasional. Tujuannya adalah untuk membuat konten yang lebih baik dan berbagi informasi bermanfaat bagi orang lain.
Dia yakin bahwa dengan konsisten mengejar hobi yang dijalani, hasilnya akan membuahkan manis.
“Selain itu, kita juga bisa tetap menjalankan peran sebaik mungkin, baik sebagai mahasiswa maupun sebagai anggota keluarga, dengan tetap menjadi diri sendiri, menggali potensi, berusaha produktif, dan mengelola waktu secara maksimal. Dan yang terpenting adalah membantu dan memberikan manfaat bagi orang lain,” ucapnya.
Advertisement