Sukses

Pengakuan AH ke Polisi: Oge Arthemus Tanam Ganja untuk Dikonsumsi Sendiri

Berdasarkan keterangan AH kepada polisi, tanaman ganja itu untuk dikonsumsi sendiri oleh Oge Arthemus.

Liputan6.com, Jakarta Polres Jakarta Barat menggelar giat rilis terkait penangkapan Oge Arthemus atas dugaan penyalahgunaan dan kepemilikan tanaman ganja. Oge Arthemus ditangkap di Yogyakarta pada 25 Agustus 2023 lalu.

Berdasarkan keterangan AH kepada polisi, tanaman ganja itu untuk dikonsumsi sendiri oleh Oge Arthemus. Sementara AH adalah pihak yang diminta Oge untuk menanamnya.

"Ya dari pengakuan pelaku atas nama AH, ganja yang ditanam ini dikonsumsi sendiri oleh saudara OA," ungkap Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Syahduddi, Selasa (29/8/2024).

"Hubungan OA dan AH hanya sebatas teman," Kombes Syahduddi menambahkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Sudah 3 Bulan Terakhir Oge Mengonsumsi Ganja

Masih berdasarkan keterangan AH kepada polisi, lanjut Syahduddi, lebih kurang sudah 3 bulan terakhir Oge mengonsumsi ganja yang ditanamnya.

"Selama 5 bulan ini pelaku AH mengambil pucuk-pucuknya, dikeringkan kemudian diserahkan kepada si OA. Jadi kurang lebih sekitar 3 bulananlah (konsumsi)," jelas Syahduddi.

 

 

3 dari 4 halaman

Oge Mengaku Tidak Menjual Ganja yang Ditanamnya

Meski menanam, kepada polisi Oge mengaku tidak menjual ganja yang ditanamnya. Hasil dari tanaman itu hanya untuk dikonsumsinya sendiri.

"Tidak (tidak dijual), hanya digunakan untuk konsumsi pribadi," imbuh Syahduddi.

 

4 dari 4 halaman

Polisi Mengamankan Sejumlah Barang Bukti

Atas penangkapan ini, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya 3 klip biji ganja dengan berat kurang lebih 17,62 gram, 1 klip ganja seberat 0,58 gram, 13 puntung ganja bekas pakai, 1 alat linting ganja, 1 alat grinder, 10 pack papir atau kertas rokok, dan 1 pak pupuk hidroponik yang disimpan di belakang lemari rumah Oge Arthemus.

"Tiga klip biji ganja didapat di rumah OA, di Kawasan BSD, Tangerang Selatan," pungkas Kombes Syahduddi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini