Liputan6.com, Jakarta Pergelaran seni selalu punya tempat di hati masyarakat Tanah Air, salah satunya Musikal Ken Dedes yang akan digelar kembali oleh Ciputra Artpreneur dan EKI Dance Company pada 16 dan 17 serta 23 hingga 24 September 2023.
Bertempat di Ciputra Artpreneur Jakarta, Musikal Ken Dedes mengusung drama perselingkuhan Ken Arok dan Ken Dedes, lengkap dengan perebutan kekuasaan antara keturunan Tunggul Ametung dengan Ken Arok.
Naskah Musikal Ken Dedes ditulis Titien Wattimena yang menyabet Piala Citra Penulis Skenario Adaptasi Terbaik di FFI 2018 lewat film Aruna Dan Lidahnya. Musikal Ken Dedes sebelumnya menyapa publik pada Maret 2023.
Advertisement
Dalam pergelaran bulan ini, banyak seniman direkrut. Ara Ajisiwi sebagai Ken Dedes. Taufan Purbo memerankan Ken Arok. Nala Amrytha jadi Ken Umang. Uli Herdinansyah menghidupkan Tunggul Ametung. Fatih Unru sebagai Anusapati. Kiki Randra dipercaya sebagai Pak Larto.
Rerun Ken Dedes
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Jumat (1/9/2023), Presiden Direktur Ciputra Artpreneur, Rina Ciputra Sastrawinata, menjelaskan alasan Musikal Ken Dedes kembali menyapa para pencinta seni pertunjukan.
“Rerun Ken Dedes digelar lagi karena waktu 2 hari untuk pertunjukan kolosal seperti ini, rasanya tidak cukup. Banyak sekali penonton yang menghubungi Ciputra Artpreneur, menyayangkan rentang waktu pertunjukan yang terlalu pendek,” katanya.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Merespons Keluhan
“Merespons keluhan ini, Ciputra Artpreneur menggelar rerun dengan jumlah show yang lebih banyak agar lebih banyak orang bisa menyaksikan Musikal Ken Dedes,” Rina Ciputra Sastrawinata membeberkan.
Produser Ken Dedes dari Ciputra Artpreneur, Louise Melisa Elimia, menyebut Musikal Ken Dedes sudah tiga kali dipentaskan dan selalu disambut hangat penonton. Musikal ini punya daya tarik lengkap dari aspek cerita, kostum, dan komedi, hingga jadi paket lengkap.
Ternyata Pertunjukan Terakhir...
Direktur Utama EKI Dance Company, Aiko Senosoenoto, menjelaskan Ken Dedes punya kesan istimewa bagi EKI Dance Company, perusahaan seni yang berdiri sejak 1996. Pasalnya, pertunjukan pertama EKI Dance Company pada 1996 adalah Ken Dedes.
“Ternyata pertunjukan terakhir karya Rusdy Rukmarata untuk EKI juga Ken Dedes. September ini, saya mengajak semua pemain tetap bekerja keras menampilkan yang terbaik, meski membawakan peran yang sama, karena ini momen istimewa,” urai Aiko Senosoenoto.
Advertisement