Liputan6.com, Jakarta Lewat akun Instagram terverifikasi, Ridwan Kamil mengumumkan bahwa masa tugasnya sebagai Gubernur Jawa Barat telah berakhir, Senin (4/9/2023). Ia pamit sembari mengenang masa-masa bertugas.
Ridwan Kamil pamit dengan video dokumentasi hari terakhir berada di Gedung Sate dan Gedung Pakuan yang ikonis. Bintang film Dilan 1990 menyebut kedua gedung ini sebagai tempat terhormat di Jawa Barat.
Baca Juga
“Hari ini hari terakhir di Gedung Sate dan Gedung Pakuan. Dua tempat terhormat dimana ribuan keputusan pernah diambil demi kemajuan, pertahanan dan kemuliaan peradaban Jawa Barat,” kenangnya kala menjabat Gubernur Jawa Barat.
Advertisement
Sejumlah selebritas menyambut hangat pesan terbuka Ridwan Kamil undur diri sebagai Gubernur Jawa Barat. Ivan Gunawan menyebutnya sebagai salah satu pemimpin berjiwa hangat.
60 Purnama
Dalam pesannya, Ridwan Kamil berterima kasih kepada masyarakat Jawa Barat yang selama lima tahun terakhir memercayainya sebagai pemimpin. Ia mengenang sejumlah kebijakan yang telah dibuat selama menjabat.
“Terima Kasih masyarakat Jawa Barat sudah mempercayai kami. 5 tahun telah dilalui, 60 purnama telah terlewati, 1.800 hari telah ditapaki. 018-2023 membawa 555 cerita perubahan dan kemajuan,” Ridwan Kamil mencuit.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Kehangatan Kepemimpinan Dirimu
“Kami #tuntasbertugas. Mohon maaf atas segala kekurangan,” pungkasnya. Lebih dari 400 ribu orang mengirim tanda hati dan 22 ribuan komentar membanjiri kolom termasuk dari kalangan selebritas.
“Terima kasih kang @ridwankamil biarpun aku enggak tinggal di kota Bandung, tapi aku bisa ngerasain kehangatan kepemimpinan dirimu,” desainer Ivan Gunawan berbagi kesan.
5 Tahun yang Luar Biasa
“Terima kasih buat 5 tahun yang luar biasa kang,” musisi Sandy Pas Band menyahut. “Terima kasih Kang, sudah menjadi inspirasi pemimpin yang amanah, profesional dan punya kecintaan besar terhadap masyarakatnya. Teriring salam hormat,” ungkap Adrian Maulana.
Seniman senior Aditya Gumay menyebut Ridwan Kamil pejabat publik yang rendah hati dan dekat dengan masyarakat. Ketabahan mereka saat kehilangan putra juga patut diteladani.
“Bagaimana kesedihan tak harus berlarut-larut, menerima takdir dengan ikhlas adalah bentuk ketakwaan pada ketentuan Allah. Sebagai Warga jawa barat yang tinggal di Bogor, saya berharap pak Kamil kembali memimpin rakyat dimanapun posisinya nanti,” ujarnya.
Advertisement