Sukses

Seperti Rafathar, El Barack Anak Jessica Iskandar Juga Pernah Jadi Korban Perlakuan Kasar Teman-Teman Sekolahnya

Seperti yang diungkapkan oleh Jessica Iskandar dalam sebuah acara talkshow yang dipandu oleh Feni Rose, El Barack pernah akan dipukul oleh teman sekolahnya.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa waktu lalu, warganet heboh membicarakan masalah Rafathar yang pernah dipukul oleh teman di sekolahnya. Rupanya, tak hanya Rafathar tetapi El Barack yang merupakan putra dari Jessica Iskandar, baru-baru ini menjadi korban perlakuan kasar di sekolahnya.

Kejadian ini menunjukkan bahwa anak-anak dari kalangan figur publik juga dapat menghadapi berbagai tantangan sosial di lingkungan pendidikan mereka. Seperti yang diungkapkan oleh Jessica Iskandar dalam sebuah acara talkshow yang dipandu oleh Feni Rose, El Barack pernah akan dipukul oleh teman sekolahnya.

Kejadian itu terjadi ketika El Barack tengah bermain botol. Tanpa sengaja, botol yang dimainkan El Barack itu terkena kepala teman di belakangnya.

“Kemarin juga aku sempat dapat email dari gurunya, ada accident di sekolah, El Barack kan ketua kelas, jadi somehow dia lagi mainin botol, tiba-tiba ada temannya lewat di belakang, kena pukul kepalanya, temannya pikir El Barack sengaja ngelakuin itu, padahal nggak, dia lagi mainin botol,” cerita Jessica Iskandar.

2 dari 4 halaman

Perlakuan Kasar

Selanjutnya, situasi semakin memburuk ketika teman El Barack mencoba untuk memukulnya. Beruntung, El Barack berhasil menghindari pukulan tersebut. Namun, yang lebih mengkhawatirkan adalah perlakuan kasar yang dialami El Barack setelah insiden tersebut. Temannya mengucapkan kata-kata kasar kepada El Barack.

“Terus udah gitu tiba-tiba El mau dipukul sama temannya, tapi ditangkis sama El Barack. Terus temennya itu lapor sama temannya yang lebih gede, terus El Barack dikata-katain yang kasar sama temennya, terus El Barack langsung pergi terus lapor guru,” lanjut Jessica Iskandar.

3 dari 4 halaman

Balas

Jessica Iskandar, sebagai ibu dari El Barack, telah mengajarkan putranya untuk tidak menjadi pelaku bully. Namun, dia juga memberikan pesan penting kepada El Barack, yaitu untuk selalu membela diri jika menghadapi situasi intimidasi. Barulah setelah membela diri, dia diharapkan untuk melapor kepada guru atau orang dewasa yang dapat membantu menyelesaikan masalah tersebut.

"Dari awal aku sama Vincent udah bilang sama El, 'pokoknya mama sama papa nggak mau El jadi (pelaku) bully, tapi kalau El dibully, you have to stand up for yourself'. El harus bela diri, setelah bela diri bales dulu, setelah itu baru lapor guru. Bales dulu lah, enak aja udah dipukul," tutur ibu dua anak ini.

4 dari 4 halaman

Pesan

Namun di luar itu, mereka tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas jika El Barack terlibat dalam tindakan bullying di sekolah. Mereka berkomitmen untuk mendidik anak-anak mereka agar selalu bertindak dengan sikap yang benar dan menghindari perilaku kasar.

"Tapi aku nggak pernah ngajarin anak aku jadi bully, 'kalau El jadi bully mama yang akan marah'," pungkasnya.