Sukses

Gisel Anastasia Latih Fisik dengan Metode TRX, Paha Langsung Kaku Dua Hari

Gisella Anastasia yang dipandu oleh Coach Gugun dengan metode TRX kali ini mengubah mindsetnya.

Liputan6.com, Jakarta - Gisella Anastasia melalui akun Instagram pribadinya (@gisel_la) mengunggah sebuah video di mana ia sedang berada di gym minggu lalu.

Namun, dalam sesi olahraganya kali ini, ia tidak sendiri. Ia dipandu oleh salah satu coach di tempat fitness yang sebelumnya juga pernah disinggahi oleh para selebritis seperti Agnez Mo, Heidiana Tjahjadi, hingga Bimo Permadi.

"Had a chance buat dilatih sm coach @coachgugun lastweek, yg pastinya menyesuaikan kebutuhan latihan aku biar bisa support apa aja yg diperlukan untuk FM nanti❤️‍🔥." tulis Ibunda dari Gempita dalam unggahannya pada hari Jumat (15/9/2023).

2 dari 4 halaman

Berlatih dengan Metode TRX

Mantan istri Gading Marten ini mengatakan bahwa latihannya kali ini menggunakan metode TRX yang juga dikombinasikan dengan gerakan-gerakan sulit untuk menguatkan otot kaki dan keseimbangan core-nya.

TRX atau total body resistance adalah olahraga untuk melatih kekuatan seluruh tubuh dengan memanfaatkan berat badan tanpa harus menggunakan barbel atau alat fintess. Olahraga ini bertumpu pada berat tubuh sambil melakukan gerakan yang melawan gravitasi.

3 dari 4 halaman

Cukup Menguras Tenaga

Meskipun tidak mengangkat alat-alat berat, Gisel mengaku olahraga dengan metode ini cukup menguras keringat dan tenaganya.

Dirinya juga mengatakan kedua kakinya baru terasa sakit sampai tidak bisa menaiki anak tangga setelah dua hari sesudah berolahraga.

"Aslik gobyossss kmrn sm coach Gun padahal ga ad beban beban berat tp 2 hari kemudian paha njarem semua ga bs naik tangga. Well done coach! See u next time🔥 trimakasih ya..," ujarnya.

4 dari 4 halaman

Mengubah Mindset Pergi ke Gym Tidak Harus Angkat Barbel

Dengan adanya pengalaman ini, Gisel merasa olahraga di gym lebih dari sekedar angkat berat-berat untuk memaksimalkan pertumbuhan otot.

Dibantu dengan seorang coach yang berpengalaman di bidangnya, Gisel menyampaikan bahwa ini adalah sebuah fase di mana dirinya bisa percaya kepada sebuah proses.

Ia berpendapat, "ini salah satu fase aku untuk bisa trust the process, percaya sama ahli2nya (dalam hal ini para coach), dan percaya bahwa tiap latian itu akan bawa manfaat yg akan bisa kita nikmati akhirnya."