Liputan6.com, Jakarta Kasus perundungan atau bullying di sekolah menjadi isu yang terus menggemparkan masyarakat Indonesia. Meskipun sudah banyak perhatian dari berbagai pihak, termasuk selebriti, tampaknya masalah ini belum sepenuhnya teratasi.
Setelah Marissya Icha yang angkat bicara, kini giliran Aldi Taher, seorang aktor yang juga prihatin dengan fenomena perundungan ini, memutuskan untuk bersuara dan memberikan dukungan kepada para korban.
Baca Juga
TMII Luncurkan Tiket Masuk Khusus Rp45 Ribu di Malam Tahun Baru, Tiara Andini hingga Aldi Taher Bakal Hibur Pengunjung
Pesohor Ardhan Leemy Ajak Anak Muda Belajar Bisnis Properti, Sorot Bakti ke Orang Tua dan Keberkahan
Fans Gelar Kontes Mirip Nicholas Saputra di GBK, Aldi Taher dan Junghwan Treasure Disuruh Ikut
Dalam unggahan di media sosialnya, Aldi Taher mengekspresikan rasa mirisnya terhadap masih maraknya kasus bullying di sekolah.
Advertisement
Aldi Taher membagikan video perundungan tersebut dengan tujuan untuk mendukung kasus ini agar tidak terhenti begitu saja. "Astagfirullah... Gak mau tahu ini kriminal usut tangkap 😡😡😡😡 @mabespolrinews 💖💖💖💖,” tulis Aldi Taher.
Jangan Takut
Lebih lanjut, Ia juga mengajak para korban perundungan agar berani melapor.
“Bismillah buat kalian yang dapat perlakuan seperti ini di sekolah dan dimanapun, laporkan orang tua dan polisi ya... Jangan takut!!!!!! Semoga tidak terjadi lagi!!!!!! Hal biadab ini 😡😡😡," tulis Aldi Taher.
Advertisement
Ini Negara Hukum
Aldi Taher juga memberikan peringatan kepada para pelaku perundungan, bahwa tindakan semacam itu adalah pelanggaran hukum yang serius.
"Ati-ati buat elo yang masih suka melakukan ini, siap-siap di penjara!!!!! Ini negara hukum,” tegas Aldi Taher.
Respons Polda Jateng
Unggahan tersebut langsung direspons oleh akun Instagram Humas Polda Jateng. Melalui kolom komentar, Polda Jateng mengatakan bahwa kasus ini sudah dalam penanganan.
“Terimakasih atas informasinya… Untuk kejadian Perundungan Siswa SMP 2 Cimanggu Cilacap, saat ini sudah ditangani oleh Polresta Cilacap 2 Jam setelah informasi diterima. Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto, S.I.K., M.Si., mengatakan bahwa 5 siswa telah dilakukan pemeriksaan dengan 2 orang siswa terduga pelaku dan 3 orang siswa sebagai saksi, Polresta Cilacap menerima informasi dari Kades Negarajati dan Pesahangan ada perundungan dilingkungan SMP 2 Cimanggu Cilacap. 2 Jam setelah informasi tsb Polresta Cilacap telah mengamankan pelaku berikut saksi,” tulisnya.
Advertisement