Liputan6.com, Jakarta Amanda Manopo menambah panjang daftar artis Indonesia yang tersandung dugaan promosi judi online. Mendatangi Bareskrim Polri Jakarta, Senin (2/10/2023), ia dicecar sekitar 20 pertanyaan.
Beredar kabar di kalangan jurnalis, Amanda Manopo menjalani pemeriksaan terkait dugaan promosi judi online selama 10 jam. Pengacara bintang sinetron Ikatan Cinta, Ina Rachman membantah.
Baca Juga
“Enggak, enggak sampai. Cuma tiga jam,” ungkap Ina Rachman kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (2/10/2023). Namun, ia membenarkan Amanda Manopo dicecar 20 pertanyaan soal dugaan promosi judi online.
Advertisement
“(Ada) 20-an pertanyaan. Tapi sebenarnya inti dari pertanyaan itu cuma ada beberapa. Tadi lama itu bukan lama diperiksanya, melainkan ada dua kali break,” ia menambahkan.
Ini Hanya Kesalahpahaman
Amanda Manopo datang ke Bareskrim Polri mengenakan jaket bertudung warna abu-abu dan masker putih karena kondisinya kurang fit. Ia didampingi kuasa hukum saat datang.
“Memang yang terjadi pada saat ini hanya kesalahpahaman saja. Nanti mungkin seterusnya bisa tanya ke lawyer saya saja,” bintang film Sajen menjelaskan kepada jurnalis.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Saya Tidak Tahu Sama Sekali
Berkali Amanda Manopo mengklaim tak tahu menahu soal kasus judi online. Konten promosi yang diunggah di Instagram Stories pada 2020, menurutnya, adalah konten promosi video game.
“Tidak, saya tidak tahu sama sekali. Yang saya tahu memang itu hanya sebatas game saja. Tidak ada judi. Dan (kerja sama) itu berinteraksi lewat manajer saya. Jadi lewat Rico. Kita ada bukti-bukti dan segala macam,” ungkap Amanda Manopo.
Masih Tahap Interviu
Setelahnya, ia menggarisbawahi, “Saya tidak ikut campur, saya tidak tahu menahu tentang yang namanya judi online.” Ina Rachman menyebut kedatangan Amanda Manopo ke Bareskrim Polri untuk interviu dengan penyidik.
“Ini masih tahap interviu. Apa yang Manda tahu, Manda sampaikan. Bukan berarti Manda mengetahui bahwa memang Manda terlibat judi online. Enggak. Enggak seperti itu ceritanya,” pungkasnya.
Advertisement