Liputan6.com, Jakarta Tinggal hitungan hari, yang ditunggu-tunggu para penggemar Suzy akhirnya datang juga. Yakni comeback sang aktris dalam drama Korea Doona!.
Yang menarik, dalam drakor ini penggemar juga bisa bernostalgia dengan masa-masa Suzy sebagai seorang idol K-Pop. Maklum, dalam drama ini ia berperan sebagai Lee Doona, seorang idol kondang yang mendadak mundur dari posisinya.
Netflix yang akan menayangkan drakor ini pada 20 Oktober mendatang, baru saja merilis trailer resmi kedua Doona! pada Rabu (4/10/2023). Dalam trailer berdurasi hampir dua menit tersebut, ditunjukkan interaksi Doona dengan Lee Won Jun yang diperankan Yang Se Jong.
Advertisement
“Won Jun, aku tak akan terpikat olehmu. Tak akan pernah,” kata Doona di awal video.
Pensiunan idol dan mahasiswa biasa yang kebetulan satu kos-kosan ini terlihat akrab, sampai Won Jun kemudian mengungkap kalimat galau. “Itu terasa tak adil, kamu tiba-tiba membuatku goyah,” kata dia.
Dalam keterangan tertulis Netflix, Suzy juga mengungkap kesannya reaksinya terhadap karakter Lee Doona yang dimainkannya. Menurutnya, dari luar tokoh ini serupa dengan kucing.
Dari Luar Seperti Kucing
“Doona adalah gadis yang jujur dan blak-blakan tapi juga menyimpan berbagai luka. Walau ia terlihat sebagai kucing dengan cakar yang tajam, pada kenyataannya ia layaknya ‘anjing-kucing’ yang menyukai manusia,” ujar Suzy.
Lee Doona juga diselimuti misteri. Mulai dari alasannya meninggalkan karier sebagai idol K-pop termasuk masa lalunya yang membuat mental ambruk.
Advertisement
Wajah Bening Suzy
Sutradara Lee Jung Hyo menyebut Suzy sangat mewakili karakter dari kisah yang diadaptasi dari webtoon kondang ini.
Dari segi penampilan, Suzy dinilai menjadi representasi akurat dari Doona versi 2D. Mulai dari wajah bening dan rambut hitam pekat serta sepasang mata yang membius.
“Siapa lagi yang dapat memainkan peran Doona kalau bukan Suzy?” kata sang sutradara yang sebelumnya menggarap Crash Landing on You dan Romance Is a Bonus Book.
Kecanggungan Umur 20-an
Sutradara Lee Jung Hyo juga menekankan webtoon aslinya berhasil rasa canggung dalam hubungan asmara secara realistis. Hal ini pun diharap bakal terasa dalam versi drakornya.
“Saya ingin Doona! menjadi serial yang dapat membuat penonton mengenang masa-masa kikuk mereka di usia 20-an,” ia menandaskan.
Advertisement