Sukses

Bedu Beberkan Penyebab Terlilit Utang hingga Jual Rumah, Uang Habis untuk Kebutuhan Hidup

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa Bedu terlilit pinjaman online alias pinjol.

Liputan6.com, Jakarta Bedu sedang terlilit utang. Harta bendanya nyaris habis karena satu per satu dijual untuk melunasi utang-utangnya. Terbaru, sang komedian sedang berusaha menjual rumah mewahnya.

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa Bedu terlilit pinjaman online alias pinjol. Hal ini dibantah dengan tegas olehnya. Dia hanya pernah mencoba pay latter dan itu pun sudah lunas.

"Enggak, pinjol kalau kita berpikir secara angka nilainya jauh, pinjol paling tinggi aku pernah coba 4 juta, dibagi dua bulan, sebulan bayarnya cuma 1 juta 9 ratus, iseng-iseng doang, itu sudah kebayar," tuturnya di acara Rumpi dikutip pada Sabtu (14/10/2023).

Feni Rose selaku pembawa acara pun bertanya, sebenarnya, Bedu berutang untuk apa sampai dia harus menjual barang-barang berharga untuk melunasi pinjamannya yang sudah menggunung?

"Ini sebenarnya utang kebutuhan yang harus dipenuhi untuk kebutuhan sehari-hari, karena pekerjaan berkurang, jumlah pemasukan juga berkurang. Mau enggak mau setiap bulan kan harus menutupi kebutuhan yang harus dicukupi, lama-lama defisit," terangnya.

2 dari 4 halaman

Menjual Rumah untuk Lunasi Utang dan Investasi

Bedu berharap rumahnya segera terjual agar dia dapat melunasi utang. Sisa dari penjualannya ingin dia investasikan agar bisa keluar dari kondisi terpuruk seperti saat ini.

"Ini pun sudah saya jual dua mobil yang nilainya bisa dibilang fantastis, masih aja kurang, akhirnya ya sudah jual rumah, nanti kita beli lagi yang lebih kecil, sisanya buat tabungan dan investasi biar enggak kayak gini terus," ujar Bedu.

3 dari 4 halaman

Masih Ada Cicilan

Selain berutang untuk memenuhi kebutuhan hidup, Bedu juga mengaku bahwa dia masih memiliki cicilan. Keadaan ini terasa berat karena saat ini pekerjaannya di dunia hiburan sudah jauh berkurang.

"Sebetulnya masih punya cicilan dua properti dan satu kendaraan, dua lainnya sudah lunas dan dijual, tinggal satu ini, itu juga nilainya lumayan. Kalau aku enggak punya program rutin enggak cukup," papar Bedu.

4 dari 4 halaman

Bedu Menangis

Keadaan ini membuat Bedu sebagai kepala keluarga merasa tidak berdaya. Untuk mengekspresikan kesedihannya, Bedu hanya bisa menangis tanpa sanggup berkata-kata.

"Saya enggak bisa lanjutin, Mba," ucapnya sesaat sebelum air matanya mengalir.