Sukses

Cerita Boy Hamzah soal Putranya yang Menjadi Korban Bullying di Sekolah

Boy Hamzah membenarkan keluh kesah yang ia sampaikan melalui media sosialnya bahwa sang anak mengalami perundungan di sekolah.

Liputan6.com, Jakarta Pesinetron Boy Hamzah menjadi sorotan usai meluapkan keluh kesahnya lantaran buah hatinya menjadi korban bully di sekolah. Boy Hamzah mengatakan, putranya yang masih duduk di kelas 3 SD mengalami perundungan dari kakak kelasnya, baik secara verbal dan juga fisik.

Boy Hamzah membenarkan keluh kesah yang ia sampaikan melalui media sosialnya. Bahkan, sang anak mengalami perundungan sejak masih duduk di kelas 1 SD.

"Iya benar, anak kami mengalami perundungan. Terakhir matanya sampai biru. Mungkin mereka iri putra saya ganteng dan anak artis," kata Boy Hamzah di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/10/2023).

"Perundungan anak kami itu berlangsung sejak anak kami kelas 1 SD. Sekarang sudah kelas 3 SD," kata Rina Amalia, istri Boy Hamzah menimpali.

2 dari 4 halaman

Rina Istri Boy Hamzah Membeberkan Kejadian yang Dialami Putranya

Rina membeberkan apa yang dialami putranya lantaran perundungan tersebut. Bukan hanya secara verbal, Rina menyebut anaknya juga mengalami perundungan secara fisik.

"Anak saya dirundung kayak dihina, dimarahi, ditendang, dan dijegal. Terakhir ya matanya sampai biru," ungkap Rina.

3 dari 4 halaman

Boy Hamzah dan Istri Tak Ingin Tersulut Emosi dalam Menyikapi Masalah Anaknya

Meski kesal, Boy dan istri tak ingin tersulut emosi dalam menyikapi masalah ini. Mereka mencoba mendiskusikan permasalahan tersebut kepada pihak sekolah putranya.

"Kalau ditanya terima apa enggak, jelas kami tidak terima. Tapi kan di sekolah ada perwakilan orang tua, yaitu guru dan kepala sekolah. Jadi kami serahkan dulu kepada mereka," ujar Boy.

4 dari 4 halaman

Boy Hamzah dan Rina Bersyukur Pihak Sekolah Langsung Menanggapi

Boy dan Rina bersyukur pihak sekolah langsung menanggapi kasus perundungan yang dialami oleh putranya. Sehingga tak membuat mereka harus memarahi guru-guru.

"Kami mencari tahu dulu akar masalahnya apa ke anak kami. Kalau anak saya salah, kami berusaha mendidik, kalau benar kami juga menasehati. Ya sekarang anak kami dengan yang merundungnya jadi bestie atau bersahabat," ucap Rina Amalia.