Sukses

Rebecca Klopper Juga Ngadu ke Komnas Perempuan Usai Video Syur Mirip Dirinya Tersebar Lagi

Aduan ini telah mendapatkan respons dari pihak Komnas Perempuan, dan saat ini pihak Rebecca Klopper tinggal menunggu prosedur selanjutnya dalam penanganan perkara ini.

Liputan6.com, Jakarta Artis Rebecca Klopper kembali terlibat dalam kontroversi penyebaran video syur yang diduga mirip dirinya. Kabar terbaru menyebutkan bahwa dua video syur berdurasi 1 dan 11 menit yang diduga melibatkan Rebecca Klopper telah tersebar di dunia maya.

Menyikapi hal ini, pihak Rebecca Klopper telah melaporkan kasus tersebut kepada pihak berwajib. Laporan ini telah terdaftar di Bareskrim Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.

Selain melaporkan ke polisi, Rebecca Klopper dan tim hukumnya juga mengadukan masalah ini kepada Komnas Perempuan.

"Pada tanggal 19 Oktober 2023, kami datang ke Komnas Anti Kekerasan Terhadap Perempuan untuk melakukan pengaduan terkait kasus ini dan disambut baik oleh Komnas Perempuan," kata Muannas, kuasa hukum Rebecca Klopper saat menggelar konferensi pers di kawasan Petogogan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. 

Mereka juga telah mengajukan permohonan perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban serta kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak.

 

2 dari 4 halaman

Pengancaman

Dalam aduannya kepada Komnas Perempuan itu, Rebecca Klopper menceritakan kronologi peristiwa dan menyerahkan bukti pengancaman serta kekerasan yang diterimanya dari mantan pacarnya. Dia mengakui bahwa semua perlakuan tersebut telah memberikan dampak serius terhadap kesejahteraan psikologisnya.

"Tentunya kronologi secara utuh, juga bukti-bukti adanya pengancaman, kekerasan dari kasus yang pertama dan bukti psikolog," tambah Raudhah Mariyah, kuasa hukum lain yang mendampingi Rebecca Klopper dalam kesempatan yang sama.

 

3 dari 4 halaman

Disambut Baik

Aduan ini telah mendapatkan respons dari pihak Komnas Perempuan, dan saat ini pihak Rebecca Klopper tinggal menunggu prosedur selanjutnya dalam penanganan perkara ini.

"Alhamdulillah kita disambut baik, dapat dukungan dari Komnas Perempuan. Ada prosedur yang harus dijalankan untuk menerima aduan dari kami, jadi kami masih menunggu proses selanjutnya," tambah Raudhah Mariyah.

4 dari 4 halaman

Kondisi

Di luar itu, Raudhah mengatakan bahwa saat ini kondisi psikologi Rebecca Klopper sudah membaik. Ia masih tetap menjalani aktivitasnya sambil memulihkan dampak trauma yang dialaminya. 

"Alhamdulillah Rebecca sudah mulai bersosialisasi kembali, dia sudah menjalani pemulihan atas pasca trauma yang dialaminya, sehingga Rebecca mendapatkan dukungan dari keluarga, teman dekat," ujarnya.Â