Sukses

Jacqueline Wijaya Gandeng Amanda Master Chef Lakukan Aksi Sosial Bagi-bagi 3.500 Sate Kepada Warga

Selebgram Jacqueline Wijaya memilih program Jumat Berkah untuk berbagi kepada masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menunjukkan kepedulian terhadap sesama. Selebgram Jacqueline Wijaya misalnya, yang memilih program Jumat Berkah untuk berbagi kepada masyarakat.

Jacqueline biasanya memborong nasi warteg untuk dibagikan kepada mereka yang membutuhkan. Menggandeng Amanda Arum Sari, Master Chef season 10, ia membagikan 3.500 tusuk sate maranggi kepada masyarakat.

"Kita mulai dari tahun lalu, dasarnya ya karena simple pengin berbagai aja kepingin ya aku juga pengin ngerasain makanan-makanan yang menurut aku enak, karena waktu itu beli warteg juga," ujar Jacqueline di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, belum lama ini.

"Kita setiap Jumat biasanya kita ada Jumat Berkah, borong warteg beda-beda warteg. Cuma kali ini aku ngajak temen aku kita buat lebih besar ajak teman-teman yang lain buat bakar sate maranggi 3.500 tusuk," Jacqueline menambahkan.

 

2 dari 4 halaman

Ajak Kolaborasi

Bukan tanpa alasan Jacqueline mengajak chef Amanda bergabung di acara bertajuk The Big Feast itu. Pemilik Cafe Sweets itu mengaku sangat mengenal baik chef Amanda.

"We are friends, aku kenal dia jadi aku ajak dia kolaborasi bareng. Dia (Chef Amanda) sangat antusias, karena dia ingin bagi-bagi dan ajak teman-temannya juga," jelas Jacqueline.

 

3 dari 4 halaman

Dukungan Positif Netizen

Jacqueline bersyukur acara ini mendapat dukungan positif dari warganet. Jacqueline juga mengaku didukung penuh timnya mewujudkan acara sosial tersebut.

"I think nice comment ya, karena temannya berbagi jadi mereka appreciate juga like me dan tim, karena enggak cuma aku. Tim aku juga kerja keras kan setiap Jumat," akunya.

 

4 dari 4 halaman

Sibuk Kembangkan Hobi dan Bisnis

Disamping kesibukan sebagai konten kreator, Jacqueline juga tengah fokus mengembangkan hobi dan bisnisnya.

"The Cafe Sweets dari aku lulus. Awalnya hobi, jadi aku produksinya nggak masif. Karena aku sendiri yang bikin. Kita bikin custom cake mau bentu apa aja bisa, terus kita juga ada satu departemen lagi yang kita produksi," ucap Jacqueline.