Liputan6.com, Jakarta Lutfi Dipa Nawahasta, Ketua BEPRO Pusat, hadir dalam acara pelantikan Relawan Bersama Prabowo (BEPRO) wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang menargetkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada pemilu 2024.
Acara yang dihelat di Kalasan Sleman ini dihadiri oleh sejumlah tokoh seperti Yuni Astuti, Farid Jayen, Daffasya Sinik, Nursubiyantoro, serta partai politik yang mendukung Koalisi Indonesia Maju.
Lutfi Dipa Nawahasta menyampaikan bahwa DIY menjadi kepengurusan wilayah ke-7 di Indonesia yang telah terbentuk dalam dukungan tersebut.
Advertisement
"D.I. Yogyakarta menjadi kepengurusan ke-7 yang dilantik, diharapkan mampu menggalang dukungan Prabowo Gibran di kalangan Milenial dan Gen Z," ungkapnya.
Â
Empat Program
Ia menyerukan kepada pengurus BEPRO DIY yang telah dilantik untuk mengkampanyekan empat program, yakni Besport, Bedo, Becare, dan Befast, dengan gaya kampanye yang lebih santai dan riang gembira, agar dapat menarik minat Milenial dan Gen Z.
Ketua BEPRO DIY, Rahadiyan Estu Jiwandhono, juga menegaskan kesiapannya untuk mengkampanyekan Prabowo Gibran hingga pelosok daerah di Yogyakarta.
“Kami siap memenangkan Prabowo Gibran di kalangan Milenial dan Gen Z di Daerah Istimewa Yogyakarta, hingga ke seluruh penjuru kota," tegasnya.
Â
Advertisement
Pemilih Muda
Rahadiyan Estu Jiwandhono juga menyoroti bahwa pemilih muda akan memiliki peran penting pada Pemilu 2024 dengan jumlah suara yang melebihi 50 persen.
"Dengan lebih dari 50 persen pemilih yang merupakan kaum muda, terutama di DIY yang mengalami bonus demografi, suara mereka akan menjadi krusial dalam Pemilu 2024," urainya.
Â
Ajak Bergabung
Setelah kegiatan tersebut, Sekretaris Jenderal BEPRO DIY, Joni Prasetyo, mengajak anak muda Milenial dan Gen Z DIY untuk bergabung dengan BEPRO.
"Ayo dukung dan menangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran, bergabunglah dengan BEPRO DIY dan bentuk Kabupaten Kota Se-DIY," ujarnya.
Joni Prasetyo, yang juga merupakan aktivis muda dalam pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, serta penggerak remaja kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta, memberikan dorongan untuk bergabung dalam perjuangan tersebut.
Advertisement