Liputan6.com, Jakarta Medina Zein harus kembali menghadapi proses sidang untuk perkara lain yang dilaporkan Marrisya Icha. Saat ini, Medina diketahui mendekam di penjara, juga karena kasus yang dilaporkan Marrisya terkait pencemaran nama baik.
Secara pribadi Marrisya Icha mengaku sudah memaafkan Medina Zein. Namun, ia bingung apakah akan terus melanjutkan laporannya atau tidak.
"Ada laporan palsu yang Medina menuduh saya telah menganiaya. Seharusnya bulan besok udah disidang," ujar Marrisya Icha di Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur, baru-baru ini.
Advertisement
"Dia (Medina) meminta bagaimana baiknya. Kalau saya sendiri masih bingung, antara melanjutkan kembali atau tidak," sambung Marrisya Icha.
Jalur Langit
Itu sebabnya, Marrisya menyarankan Medina untuk banyak berzikir mendekatkan diri pada Tuhan. Marrisya percaya, Tuhan Yang Maha membolak-balikkan hati setiap hamba-Nya.
"Saya sampaikan ke Medina, apa pun sakit hati seseorang kalau kita minta dengan jalur langit, minta sama Allah," ujar Marrisya.
Advertisement
Skenario Tuhan
Marrisya mengimbau kepada Medina, untuk tawakal atas apa yang dihadapinya saat ini. Menurutnya, tidak ada yang tahu bagaimana skenario yang disiapkan Tuhan nantinya.
"Aku bilang kamu nggak usah pikirin karena skenario Tuhan kita enggak pernah tahu. Kalau saat ini aku belum tahu, aku belum bisa mencabut itu. Tapi kita enggak pernah tahu ke depannya," kata Marrisya.
Beri Alat Zikir Digital
Dalam kunjungannya, Marrisya membawakan buah tangan untuk Medina. Salah satunya alat zikir digital, untuk menemani hari-hari Medina selama mendekam di penjara.
"Semoga kamu istiqomah ya. Tadi saya ajarin dia zikir apa aja, semoga kamu istiqomah," ucap Marrisya Icha.
Advertisement