Liputan6.com, Jakarta Di awal tahun 2024 dibuka dengan sebuah pesan keren; NO MORE SOSMED TOXICITY! Setidaknya itu yang coba disampaikan lewat karya kolaborasi epic Dul Jaelani dan Hiro, dalam single Dimute Aja (Toxic), yang sudah bisa dinikmati di seluruh kanal digital sejak 1 Januari 2024 lalu.
Dul Jaelani sendiri dikenal sebagai seorang musisi dan penyanyi muda berbakat, putra bungsu dari dua maestro musik tanah Air, Ahmad Dhani dan Maia Estianty, yang sudah merilis beberapa karya bersama Band-nya The Lucky Laki, Backdoor dan Qodir, dan belakangan, sering jadi Headline lini massa karena kedekatannya dengan aktris Tissa Biani.
Sedangkan Hiro, yang terdiri dari Bakhes (Lead Vocal), Udet (Rap & Keys) dan Reggie Chasmala (Guitarist & Sequencer) adalah band yang konsisten berkarya di jalur musik dakwah sejak 2019, dan sudah menelurkan beberapa karya yang memberi warna baru di Industri musik religi tanah air, lewat sentuhan aransemen khas Pop EDM yang enerjik, easy listening dan lirik yang segar di setiap rilisannya. Dari background personal para personilnya yang merupakan musisi aktif era 90-an sampai 2000-an, bicara kualitas karya, tentu tidak perlu diragukan lagi.
Advertisement
Profil
Reggie Chasmala adalah produser handal yang telah banyak melahirkan karya bersama penyanyi papan atas seperti; Titi DJ, Duo Maia, Krisdayanti, Dewi Sandra, Pasto, Prilly Latuconsina, Rey Mbayang dan juga artis cilik rising star Quinn Salman.
Para personelnya, Udet masih aktif sebagai personil group Rap era 90-an NEO dengan hitsnya “Borju” yang tetap eksis hingga kini dan sudah melahirkan 6 album.
Dan Bakhes, juga masih aktif dan pernah menjadi Backing Vocal Top singers seperti Agnez Mo, Afgan, Rossa, Raisa dan Orchestra seperti Twilite Orchestra, Erwin Gutawa Orchestra, Magenta Orchestra dll.
Advertisement
Aransemen
Lewat sentuhan musik Pop elektrik era 80-an yang keseluruhan aransemennya dikerjakan oleh Reggie, dan lirik-lirik Catchy dan Relate, yang ditulis oleh ketiga personil HIRO, DIMUTE AJA ingin coba mengungkapkan realita negatif sosial media. Sekaligus, Dul mewakili Gen Z dan HIRO mewakili Millenials ingin memberi ajakan positif khususnya pada generasi muda, untuk menjaga kesehatan mental diri dan orang lain dengan tidak menghabiskan waktu, energi, dan pikiran di dunia maya.
Video Musik
Video liriknya sudah bisa ditonton di kanal YouTube HIRO TIVI dan Dul Jaelani. Sedangkan Video Musiknya yang berkolaborasi dengan komunitas YukNgaji dalam penggarapannya, akan dirilis awal februari nanti diharapkan lagu ini, secara audio dan visual, bisa menjadi energi dan rasa baru, di blantika musik dakwah Indonesia, sekaligus pesan yang baik dalam memasuki masa tegang sosial media pra dan pasca Pemilu 2024.
Tetap bergandengan, walau beda pilihan. Sosmed Asik, buang yang Toxic!
Advertisement