Sukses

Tinggalkan Banyak Kesan, Anji Sebut Almarhum Hartiyo sebagai Role Model Ayah Sambung yang Baik

Anji menuliskan caption yang menggambarkan betapa besar pengaruh dan kedekatan emosional yang dibagikan oleh almarhum selama ini.

Liputan6.com, Jakarta Kepedihan Anji atas meninggal dunianya sang ayah, Hartiyo, semakin mendalam. Melalui unggahan terbarunya di media sosial, Anji mengekspresikan rasa terima kasih dan penghargaan atas peran besar almarhum sebagai seorang ayah tiri yang baik.

Anji menuliskan caption yang menggambarkan betapa besar pengaruh dan kedekatan emosional yang dibagikan oleh almarhum selama ini.

"ROLE MODEL SAYA SEBAGAI BAPAK TIRI yang baik, sudah pergi meninggalkan banyak kesan dan pesan,” tulis Anji pada Selasa (16/1/2024).

Dalam unggahan tersebut, Anji menunjukkan beberapa slide potret, mulai dari surat keterangan kematian yang ditandatangani olehnya sebagai perwakilan keluarga, hingga prosesi pemakaman di mana ia ikut turun langsung menguburkan jenazah sang ayah.

2 dari 4 halaman

Terima Kasih

Tak lupa pula Anji menyampaikan rasa terimakasihnya atas segala pelajaran dan pesan besar yang telah diberikan oleh almarhum Hartiyo.

“Terima kasih semua pelajaran besarnya, Bapak. ❤️," tulis Anji di akun media sosialnya.

3 dari 4 halaman

Ucapan Duka

Netizen dan para penggemar Anji pun memberikan dukungan dan ungkapan simpati melalui berbagai komentar yang memenuhi unggahan tersebut. Mereka turut berduka cita atas kepergian almarhum Hartiyo dan memberikan doa serta semangat kepada Anji dan keluarga.

“Innalillahi wainna ilaihi roji'un turut berduka cita yang mendalam 🙏🏻,” tulis Tantri Kotak.

Innalillahi Wa Innailayhi Roji’un. Allahummaghfirlahu,Warhamhu, Wa’afihi, Wa’fuanhu. 🤲🏻💚,” timpal Fadly Padi.

 

4 dari 4 halaman

Stroke

Diberitakan sebelumnya, Anji sempat berbagi kondisi sang ayah yang sedang dirawat di rumah sakit melalui akun Instagramnya. Dalam foto tersebut, Anji memberikan penjelasan tentang gejala stroke yang diderita sang ayah.

"Setiap bagian otak bertugas mengendalikan bagian tubuh yang berbeda, sehingga gejala stroke bergantung pada bagian otak yang terserang dan tingkat kerusakannya. Itulah sebabnya, gejala stroke bisa bervariasi pada tiap pengidap. Namun, biasanya stroke terjadi secara mendadak," ungkap Anji dalam postingannya.