Liputan6.com, Jakarta Musikus Dikta membeberkan pernikahan impiannya. Ketimbang membuat pesta yang mewah dan megah, Dikta justru lebih menginginkan pernikahan yang sangat sederhana. Jauh dari kesan bermewah-mewahan.
Siapa sangka, mantan kekasih Chef Renatta ini hanya ingin menikah di Kantor Urusan Agama atau KUA. Setelahnya, dia hanya ingin berkumpul dengan keluarga dan teman-teman yang dekat dengan dirinya.
Baca Juga
"Gue kasih tahu, gue mau menikah dengan tidak ada pesta, gue maunya nikah sederhana, nikah di KUA, salaman, sah, party-nya kecil aja di rumah gue," tutur pria bernama lengkap Pradikta Wicaksono itu di YouTube Taulany TV.
Advertisement
"Nggak suka gue, karena gue enggak suka datang ke pesta pernikahan, menurut gue itu crowded dan enggak efisien. Misalnya nikah, gue undang orang, nah orang ini kan pasti akan bawa siapa-siapa yang enggak gue kenal," sambungnya.
Bahagianya Tak Ingin Cuma Sehari
Dikta ingin berbagi kebahagiaan bersama orang-orang yang kenal dekat dengannya. Tapi jika menggelar pesta besar-besaran, keinginan itu mungkin tak akan tercapai karena tamu undangan tidak tersaring.
"Buat gue ya gue penginnya sama orang-orang yang tahu gue aja. Tapi kan memang ada yang ceweknya pengin jadi princess sehari, cuma kalau gue ya enggak pengin nikahan itu kaku, gue penginnya jadi sesuatu yang happy-nya bukan cuma di satu hari itu, tapi juga seterusnya," jelasnya.
Advertisement
Warganet Sependapat dengan Dikta
Tak sedikit warganet yang memiliki preferensi sama dengan Dikta soal pesta pernikahan.
"Dikta adalah gw. mnrt gw pesta nikah itu kek panggung sandiwara tau ga sih. gw jg jarang kondangan," ujar salah satu warganet di TikTok.
"Dikta adalah sayaa🤣🤣 cukup intimate wedding yg betul2 hangat momentum nya dapat," ungkap warganet lain.
"Sederhana, private, keluarga, temen deket, makan-makan udah gitu ajaa," tambah yang lainnya.
Kendala
Namun tak sedikit juga yang punya keinginan sama namun sulit terlaksana karena beberapa hal.
"Gw jg pengen intimate wedding sama keluarga dan kerabat terdekat aja.. cuma mau yakinjn ortu aja yg susah," ujar salah satu warganet.
"gabisa mas dikta , krn klo di kampung aku nikah begitu lgsung pada ngitung bulan lahiran," yang lainnya menimpali.
Advertisement