Liputan6.com, Jakarta Setelah lama bungkam, kini kubu Teuku Ryan buka suara soal spekulasi yang menyertai gugat cerai Ria Yunita alias Ria Ricis. Melalui pengacaranya, Dedi Rizal Armidi, ia mengklarifikasi.
Salah satunya, isu Teuku Ryan meninggalkan rumah karena ribut melulu dengan Ria Ricis lalu berujung gugat cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Januari 2024. Dedi Rizal Armidi menyebut pertengkaran dalam rumah tangga hal wajar.
Baca Juga
"Kita tidak bisa menetapkan waktunya (pertengkaran mulai) kapan. Tapi memang enggak pernah kelihatan mereka bertengkar secara benar-benar vulgar apa segala macam," katanya.
Advertisement
Dalam kesempatan itu, Dedi Rizal Armidi menampik tudingan kliennya emosian alias temperamental hingga memilih minggat dari rumah setelah bertengkar hebat dengan Ria Ricis.
Bukan Laki-laki Yang Emosian
"Karena saya rasa saya tidak perlu menjelaskan sosoknya Ryan itu seperti apa. (Ryan) bukan laki-laki yang emosioan, temperamen atau apa," Dedi Rizal Armidi menjelaskan.
Melansir dari video konferensi pers di kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (7/2/2024), ia menjelaskan bahwa Teuku Ryan meninggalkan rumah bukan tanpa alasan.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Salah Satu Upaya Ryan
Dedi Rizal Armidi mengklaim alasan Teuku Ryan meninggalkan rumah adalah mengalah. Langkah ini diambil untuk mengerem konflik sekaligus membuat Ria Ricis lebih nyaman di "fase genting."
"Dan satu hal lagi, kalau kapan meninggalkan rumah, ini memang salah satu upaya Ryan sih. Upaya Ryan untuk bisa mengerem, biar-bisa RY juga lebih nyaman mungkin di rumah. Jadi dia mengalah," urainya.
Tidak Ada Yang Meninggalkan
Dedi Rizal Armidi menyatakan, dalam pertengkaran rumah tangga, kadang suami istri perlu pisah sejenak untuk saling introspeksi diri dan menumbuhkan kembali benih-benih rindu. Ia menepis tudingan Teuku Ryan sengaja meninggalkan istri.
"Jadi tidak ada yang meninggalkan. Tapi, ini hanya pertimbangan, ya biasalah. Biasanya memang kalau ada prahara di rumah tangga, ada baiknya berpisah untuk saling masing-masing introspeksi diri. Tetapi, setelah itu akan bersatu kembali. Tinggal situasinya," Dedi Rizal Armidi mengakhiri. (Ed:Rul)
Advertisement