Liputan6.com, Jakarta Lama tak muncul, Shanty kembali ke layar lebar lewat Perewangan karya sutradara Awi Suryadi. Film ini menandai comeback Shanty ke dunia akting setelah sewindu vakum.
Pelantun “Oh Kasih” menjelaskan setidaknya ada tiga alasan kembali ke layar lebar lewat film Perewangan. Pertama, melawan rasa takut. Shanty menyebut tiap orang pasti punya rasa takut.
“Tadinya gue bilang enggak akan main film lagi. Main film itu berat, butuh waktu lama. Tadinya gue pikir kayaknya enggak mungkin lagi. Tapi salah satu resolusi 2024 adalah gue mau menantang apa yang gue takutkan,” kata Shanty.
Advertisement
Pemilik album Persembahan dari Hati mencontohkan selama ini takut diving. Perlahan, Shanty menabrak ketakutan itu hingga kini menikmati diving. Begitu pula dengan syuting film setelah menikah dan punya dua anak.
Melawan Rasa Takut
Kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2024), bintang film Berbagi Suami menyebut melawan rasa takut nyatanya membuka berbagai kesempatan baru yang menyenangkan.
“Gue enggak mau ketakutan terhadap setan memblok kemungkinan untuk sukses lagi dan comeback ke dunia film. Kalau gue takut terus, sementara Sanjay (Casting Director MD Pictures) menawarkan, bagaimana?” ujar Shanty.
Advertisement
Belum Pernah Main Horor
Alasan kedua, mantan VJ MTV ini rupanya belum pernah membintangi film horor. Karenanya, Perewangan adalah mimpi yang jadi kenyataan. Tanggal 27 Februari 2024, Shanty siap syuting di bawah arahan Awi Suryadi.
“Kenapa gue mau comeback karena belum pernah main film horor,” cetusnya. Ini bukan kali pertama Shanty berkolaborasi bareng MD Pictures. Pada 2007, ia membintangi Kala karya Joko Anwar yang meraih Piala Citra Tata Artistik dan Sinematografi Terbaik.
Perihal Naskah
Alasan terakhir, naskah. “Begitu baca skripnya bagus. Semuanya bagus. Jadi sudahlah, kayaknya ramuannya semua ada di situ, jadi kayak marilah ke mari (syuting lagi),” Shanty mengakhiri.
Perewangan juga dibintangi Andy /Rif, Ully Triani, Randy Danistha, Septian Dwi Cahyo, Dian Sidik, dan Davina Karamoy. Manoj Punjabi mengabarkan, film ini akan syuting di Jawa Barat selama sekitar 23 hari.(Ed:Rul)
Advertisement