Sukses

Aldi Taher Ngaku Cuma Keluar Rp100 Ribu untuk Kampanye Selama Nyaleg, Sekadar Dipakai Beli Teh Manis

Aldi Taher mengaku bahwa dirinya hanya keluar uang yang sangat sedikit selama kampanye.

Liputan6.com, Jakarta Aldi Taher salah satu dari sekian banyak artis yang terjun ke dunia politik. Aldi Taher pun menganggap kegiatan kampanye tak seharusnya mengeluarkan modal banyak. Bahkan Aldi Taher mengaku keluar uang sedikit selama kampanye.

Dalam pernyataan yang disampaikannya baru-baru ini, Aldi Taher mengaku hanya keluar uang sangat sedikit selama kampanye. Uang yang dikeluarkan hanya digunakan Aldi Taher untuk sekadar beli minuman.

"Kampanye itu seharusnya enggak keluar duit. Ini saja saya kecolongan 100 ribu (rupiah) buat beli teh manis," ucap Aldi Taher mengutip kanal YouTube Sambel Lalap, Rabu (21/2/2024).

Selain itu, Aldi Taher membeberkan alasan jadi calon anggota legislatif. Suami Salsabilih terang-terangan bilang sangat butuh uang untuk menghidupi keluarga.

 

2 dari 4 halaman

Aldi Taher Nyaleg untuk Mencari Uang

Aldi Taher membayangkan andai jabatan legislatif dan eksekutif tak digaji, maka tak ada satupun yang mencalonkan diri.

"Dari awal saya bilang, saya nyaleg tuh nyari duit. Sekarang saya tanya, kalau jabatan legislatif-eksekutif enggak ada gaji, enggak ada tunjangan, masih mau enggak pada nyaleg? Kan kagak," ucap Aldi Taher.

 

3 dari 4 halaman

Aldi Taher Singgung Soal Pekerjaan Halal

Selanjutnya, Aldi Taher menyinggung pekerjaan halal. Ia menyebut lebih baik jadi pejabat legislatif dan ekskutif yang halal ketimbang mengambil jalan pintas dengan hal-hal gaib yang dilarang.

"Nyari duit itu maksudnya kan ada gaji. Kan kita semua cari pekerjaan halal. Ya nyaleg itu kan halal, pilpres halal, jadi menteri halal. Yang enggak halal kan ngepet," ucap Aldi Taher.

 

4 dari 4 halaman

Demi Bisa Menghidupi Istri dan Anak

Lebih lanjut, Aldi Taher menegaskan keputusannya jadi caleg karena ingin menghidupi istri dan anak dari gaji yang didapat.

"Jadi kalau ditanya dari awal, ya saya mau cari duit, cari gaji, biar bekerja. Ya, saya kan kepala rumah tangga. Harus nyari kerja buat menghidupi anak istri," terangnya.