Liputan6.com, Jakarta Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, menulis puisi untuk sahabatnya, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti sembari mengenang pertemuan pertama mereka di Washington DC, AS.
Dalam puisi itu, Sri Mulyani menyinggung popularitas Susi Pudjiastuti dari tato di kaki yang menghebohkan hingga kebijakan ikonis menenggelamkan kapal pencuri ikan di perairan Indonesia.
Baca Juga
Bersama puisi ini, Sri Mulyani mengunggah sejumlah potret dengan mantan presenter Susi Cek Ombak. Beberapa di antaranya, pose berlatar lukisan legendaris karya seniman Afandi.
Advertisement
Dalam foto tampak keduanya kompak berbaju hitam tanpa motif. Bedanya, Sri Mulyani menggunakan luaran batik. Puisi ini diunggah sang menteri di akun Instagram terverifikasi, Minggu (24/3/2024).
Tilden Washington DC
Sri Mulyani mengabarkan bahwa kali pertama bertemu Susi Pudjiastuti pada 2016 kala menghadiri jamuan makan malam yang diselenggarakan Duta Besar Indonesia untuk AS kala itu, Budi Bowoleksono.
“Throwback March 2016. Early Spring - Tilden Washington DC,” demikian Sri Mulyani memberi catatan awal lalu menggurat sejumlah bait yang menggambarkan sosok Susi Pudjiastuti.
Advertisement
Berjumpa untuk Pertama Kali
Saya dan Bu @susipudjiastuti115 Susi Pudjiastuti
Berjumpa untuk pertama kali
Di Tilden Washington DC
Berfoto di depan Lukisan karya Afandi
Delapan tahun telah lalui
Dijamu makan malam oleh Pak Sonny(Budi Bowoleksono)
Bersama rombongan wartawan senior negeri
Bu Susi yang saya baca di berita punya tato di kaki
Bercerita heboh sekali
Tentang pekerjaan menjadi Menteri
Tenggelamkan kapal ikan yang mencuri
Heran melihat cara belanja birokrasi
Setuju banyak yang harus dibenahi
Malam itu Bu Susi mengajak aku pulang kembali
Indonesia menunggumu untuk mengabdi..
Aaaah What a wonderful memories ..
Kangen mendengar celotehan Bu Susi…
Salam hangat kapan ketemu lagi
Bu Susi continue “Just The Way You Are”
Just like the Song
What A Surprise
Di kolom komentar, Susi Pudjiastuti menulis pesan terbuka untuk Sri Mulyani. Ia pun mengenang momen kali pertama bertemu Menteri Keuangan. Baru kali pertama bertemu, langsung terasa dekat dan curhat-curhatan.
“Dear Ibu, what a surprise to have your mention. Washington 2016, pertama kali ketemu Ibu. I was very happy .. jadi banyak curhat dg keheranan2 saya atas anggaran2 .. biasa jadi pengusaha gurem dg uang pas pasan,” cuitnya.
“Terus masuk di kabinet/ pemerintah budgetnya besar tapi boros. Makanya saya bujukin Ibu untuk pulang. Terima kasih Ibu for remembering,” Susi Pudjiastuti mengakhiri. Unggahan ini kebanjiran pujian netizen.
Advertisement