Liputan6.com, Jakarta - Boomerang Reload siap mengguncang Semarang, Jawa Tengah, untuk memperingati 30 tahun perjalanan mereka dalam dunia musik Indonesia. Band rock asal Surabaya ini akan memainkan sejumlah lagu hits mereka dari album yang dirilis antara tahun 1994 hingga 2014.
"Format performance kami nanti adalah konser intimate, biar lebih terasa dekat dengan para penggemar. Karena ini acara yang spesial," kata gitaris Boomerang Reload, John Paul Ivan (JPI) dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Sabtu (30/3/2024).
Konser 3 Dekade Boomerang akan diadakan Jumat, 10 Mei 2024 di Borsumy Warehouse, Semarang, Jawa Tengah. Pertunjukan akan dimulai pukul 20.00 WIB, dengan penampilan pembuka dari band Take Over dan Bram Starmix.
Advertisement
"Dipilihnya Kota Semarang, karena kami anggap sebagai wilayah tengah untuk di Pulau Jawa. Jadi teman-teman yang dari Jawa Barat dan Jawa Timur bisa mudah menjangkaunya," papar JPI.
Selain itu, Semarang memiliki tempat konser indoor yang bagus dan nyaman di Borsumy Warehouse. Tempat ini dilengkapi dengan sistem suara dan pencahayaan yang spektakuler, serta memiliki kapasitas untuk menampung lebih dari 700 orang.
Di konser ini, Boomerang Reload akan berkolaborasi dengan Irang Arkad (eks BIP) sebagai vokalis tamu. Selain itu, Boomerang Reload juga diperkuat oleh Faried Martin sebagai drummer dan Andi Babas sebagai bassist.
Â
Harga Tiket Khusus
JPI menjelaskan, khusus para penggemar Boomerang atau Boomers yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Boomers Indonesia akan mendapatkan harga tiket Festival seharga Rp100.000. Sementara untuk umum, harga tiketnya adalah Rp200.000.
"Jadi, ayo manfaatkan untuk teman-teman Boomers yang punya KTA BI bisa mengamankan tiket Festival dengan harga yang spesial tersebut. Kita jadikan konser intimate nanti sebuah pengalaman yang menarik dan tak terlupakan," imbuhnya.Â
Advertisement
Pemesanan Tiket
Pemesanan tiket untuk para Boomers akan dibuka pada tanggal 1 April 2024 dan ditutup pada tanggal 9 April 2024."Yang mau pesan, silakan cek kontaknya di akun medsos Boomerang dan Boomers Indonesia," pungkas JPI.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence