Sukses

Isa Bajaj Laporkan Kasus Dugaan Kekerasan terhadap Putrinya ke Polisi, Berharap Terduga Pelaku Mau Bertanggung Jawab

Isa Bajaj telah melaporkan kasus dugaan kekerasan yang menimpa anaknya ke pihak kepolisian setempat.

Liputan6.com, Jakarta Isa Bajaj menyampaikan kabar tak menyenangkan yang baru saja menimpa salah satu anggota keluarganya. Putrinya, yang masih 4 tahun, C, diduga menjadi korban kekerasan oleh seorang yang tak dikenal. Kejadian itu diduga dialami anak Isa Bajaj di alun-alun Kota Magetan, Jawa Timur.

Setelah menyampaikan melalui media sosial bahwa putrinya diduga menjadi korban kekerasan, pemilik nama Isa Wahyu Prastantyo menyampaikan kondisi tubuh C yang mengkhawatirkan. Isa menyebut C mengalami pendarahan hingga sulit buang air kecil.

Isa Bajaj sendiri telah melaporkan kasus ini ke pihak Kepolisian setempat. Selain dirinya, istri, dan C, Isa juga turut mengajak dua anaknya yang lain, M dan B. Isa pun menyampaikan bahwa dua putranya yang ada di TKP menyampaikan keterangan kepada polisi.

"Saya, nyonya & C sedang bikin laporan. M & B juga dimintai keterangan karena di lokasi kejadian. Mohon pengertiannya buat DM yang masuk tidak bisa kami baca dan balas dulu," tulis Isa Bajaj, mengutip Instagram Stories akun @isa_bajaj, Jumat (19/4/2024).

2 dari 5 halaman

Kondisi C Anak Isa Bajaj Sudah Membaik

Setelah menyampaikan kabar tersebut, Isa Bajaj juga menyatakan bahwa kondisi tubuh C kini sudah membaik. Setelah sempat kesulitan kini C sudah bisa buang air kecil meskipun kesakitan.

"Kita kembali ke TKP ke-2 kalinya, membantu memberi keterangan kepada pihak kepolisian. Dan good news, C mau pipis setelah kejadian. Sebelum magrib, barusan pipis walau sambil nangis kesakitan," tulis Isa Bajaj menyampaikan.

 

 

3 dari 5 halaman

Isa Bajaj Sampaikan Harapan

Selain menyampaikan kabar baik Isa Bajaj juga mengungkapkan harapannya setelah ia melaporkan kejadian yang menimpa putrinya ke polisi.

"Semoga segera ada titik temu ada apa dan kenapa sampa terjadi kepada C. Semoga C tidak trauma dan lukanya segera pulih dan tidak menyebabkan apapun ke depannya," harap Isa Bajaj.

"Dan semoga yang terduga kontak fisik sama C segera ketemu atau beritikad baik menyelesaikan permasalahan ini," sambungnya.

 

 

4 dari 5 halaman

Insiden yang Menimpa Anak Isa Bajaj

Sebelumnya, insiden ini terjadi ketika anak Isa Bajaj bermain di sekitar Alun-alun Magetan, Jawa Timur, pada Kamis (18/4/2024). Kabar ini disampaikan langsung oleh Isa Bajaj melalui Instagram pribadinya yang diunggah ulang oleh akun gosip @lambe_turah.

Dalam unggahannya, Isa Bajaj bertanya kepada warganet mengenai CCTV yang berada di sekitar lapangan basket Alun-alun Magetan. Ia menyampaikan anak perempuannya pulang ke rumah sambil menangis. Dikatakan Isa, anaknya mengaku ditendang oleh laki-laki yang disebut ‘kakak cowok’ hingga bagian intimnya mengalami pendarahan.

“Ada cctv di Alun alun Magetan ga ya? Sore ini c**** pulang dari alun-alun nangis dan kemaluannya berdarah. C**** cerita ditendang kk cow pakai kacamata di lapangan basket. Barangkali ada yang tau info jadwal yang basket sore ini dari mana ya? mohon dinas terkait bisa bantu saya soal ini,” keterangannya melalui Instagram pribadinya, dikutip Jumat (19/4/2024).

 

5 dari 5 halaman

Langsung Memeriksakan Anak ke Rumah Sakit

Dari pantauan Instagram Stories akun milik Isa Bajaj, sang pelawak langsung memeriksakan anak bungsunya tersebut di rumah sakit sekaligus untuk menjalani visum.

Ayah tiga anak ini nampak murka dengan kelakuan oknum pelaku yang tega melukai putri kecilnya. Putri Isa Bajaj kemudian dirujuk ke bagian poli kandungan agar mengetahui kondisi lukanya lebih detail.

“Ini C saya bawa ke RS buat diperiksa dan saya mau divisum. Malam ini atau besok akan saya laporkan kejadian ini,” tegasnya.

“Dilanjut ke sini gaes buat cek lebih detail kondisi luka C di bagian kelaminnya," imbuhnya sembari membagikan potret ruangan poli kandungan.

Seperti diketahui sebelumnya, kini Isa Bajaj memang sedang menepi dari gemerlap dunia hiburan Tanah Air dengan memboyong keluarganya ke Magetan, Jawa Timur. Selama di sana, Isa Bajaj mengais nafkah dengan membuka usaha sendiri.